Sopir Angkot Gantung Diri di Ciracas, Diduga Stres

Ilustrasi.
Sumber :
  • Pixabay/geralt

VIVA.co.id – Seorang sopir angkutan kota (angkot) berinisial HR (66) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Peristiwa bunuh diri itu terjadi di RT 09 RW 02, Ciracas, Jakarta Timur. Diduga pria tua ini mengalami stres, karena beban penyakit komplikasi yang dideritanya sejak lama.

"Anaknya bilang, ayahnya memang menderita penyakit komplikasi ginjal sejak lama," ujar Kapolsek Ciracas Komisaris Polisi Tuti Aini saat dikonfirmasi, Minggu, 19 Juni 2016.

Tuti menambahkan, korban juga beberapa kali mengeluh karena tak juga kunjung sembuh. Sementara pihak keluarga meminta agar jasad korban segera dikebumikan.

"Alasannya karena tidak ingin proses ini itu. Katanya mereka kasihan karena terus terusan dibicarakan orang. Karena permintaan itu, ya sudah kami tidak bisa berbuat apa-apa," katanya.

Namun, Tuti memastikan kepolisian tetap melakukan identifikasi sebagai prosedur Undang-undang guna memastikan penyebab kematian. Setelah korban diturunkan, polisi langsung melakukan pemeriksaan.

"Tetap kami identifikasi, dan hasilnya tidak ada luka yang mengarah pada hal-hal lain," katanya.