Memberamo Raya Papua Diguncang Gempa Magnitudo 5,1

Ilustrasi mesin seismograf membaca gempa.
Sumber :
  • ANTARA Foto/Nyoman Budhiana

VIVA – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika melaporkan wilayah Kabupaten Memberamo Raya, Papua, diguncang gempa bumi tektonik, 08.05 WIB, Senin, 24 Juni 2019.

"Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi awal gempabumi ini berkekuatan M=6,0 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi M=6,1," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono, dalam keterangannya di Jakarta. 

Menurut catatan BMKG, episenter gempa terletak pada koordinat 2,67 Lintang Selatan dan 138,76 Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 85 kilometer arah tenggara Kota Burmeso, Kabupaten Memberamo Raya, Papua, pada kedalaman 10 kilometer.

Maka, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa itu merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar lokal. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa itu merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sistem Sesar Yapen.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini dipicu oleh penyesaran miring yang merupakan kombinasi antara pergerakan mendatar dan naik (oblique-thrust)," katanya.

Guncangan gempa, katanya, dilaporkan dirasakan di Sarmi, Jayapura, dan Wamena. Hingga kini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi itu. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa itu tidak berpotensi tsunami.

Berdasarkan hasil monitoring BMKG sudah ada tiga aktivitas gempa susulan (aftershock) dengan Magnitudo 4,7 , Magnitudo 5,1 dan Magnitudo 4,4.

Untuk itu, ia mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

(ren)