Kemenag Kucurkan Rp311 Miliar Bantu Tangani Virus Corona

Gedung Kemenag RI, MH Thamrin
Sumber :
  • vivanews/Andry

VIVA – Kementerian Agama menyiapkan anggaran lebih dari Rp300 miliar untuk membantu penanganan penyebaran virus Corona (Covid-19). Alokasi anggaran tersebut disepakati dalam rapat bersama para Sekretaris Ditjen dan pejabat eselon II Setjen Kemenag.

Plt Sekjen Kemenag, Nizar Ali, menjelaskan, alokasi anggaran ini bagian dari keprihatinan dan kepedulian dalam mencegah penyebaran covid-19. 

"Paling tidak ada Rp311 miliar, syukur kalau bisa bertambah. Sumbernya dari APBN dan non APBN," kata Nizar Ali usai rapat di kantor Kemenag, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Senin, 23 Maret 2020. 

Ia merinci, anggaran yang bersumber dari APBN akan diambil dari tiga komponen pokok, yaitu: perjalanan dinas luar negeri, perjalanan dinas dalam negeri, serta
anggaran perjalanan yang ada dalam kegiatan-kegiatan. Sedangkan anggaran non APBN bersumber dari bantuan BPKH, Baznas, dan BWI.

"Kemarin kita sudah menyalurkan Rp5 miliar. Rp3 miliar untuk Rumah Sakit Haji dan Rp2 miliar untuk Rumah Sakit Syarif Hidayatullah, Jakarta. Kita juga sudah membentuk Posko Bencana yang akan menggalang bantuan dari ASN Kemenag dan masyarakat," tandasnya.

Kepala Biro Perencanaan Setjen Kemenag, Ali Rokhmad, menambahkan, alokasi anggaran yang ada akan digunakan antara lain untuk pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) dan Rapid Test bagi pejabat dan pegawai Kementerian Agama. Selain itu, untuk biaya penyemprotan disinfektan kantor, mendukung penyelenggaraan Work From Home (WFH), serta membantu keluarga Kemenag yang terdampak Covid-19.

Kepala Biro Keuangan menambahkan, pihaknya telah menunjuk dua bendahara agar tata kelola anggaran berbasis APBN dan non APBN terpisah sehingga memudahkan pertanggungjawaban. Gugus Tugas juga melibatkan Tim Itjen Kemenag agar bisa review penggunaan anggaran agar sesuai ketentuan.