BIN Bantu Risma Cegah Penyebaran Covid-19 di Surabaya

VIVA – Badan Intelijen Negara (BIN) ikut membantu pemerintah Kota Surabaya, Jawa Timur, dalam memerangi wabah virus corona. Mengingat ibu kota provinsi Jawa Timur itu kini menjadi episentrum baru dalam penyebaran Covid-19, BIN membantu dengan menyalurkan masker nonmedis sebanyak 120 ribu lembar.

Bantuan masker nonmedis ini merupakan arahan langsung dari Kepala BIN Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan. Penyerahannya diwakili oleh Stafsus Kepala BIN Mayjen TNI Suyanto. Bantuan masker diserahkan langsung ke Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pada Selasa, 2 Juni 2020.

Suyanto mengatakan, pemberian bantuan masker diharapkan dapat membantu mengurangi penyebaran Covid-19. Sebab, Jawa Timur kini memiliki kasus Covid-19 paling banyak kedua di Indonesia, khususnya di Surabaya. 

"Hari ini kami melaksanakan kegiatan kemanusiaan. Kita memberikan bantuan masker nonmedis ke Pemkot Surabaya bahwa kami melihat banyak masyarakat yang masih tidak menggunakan masker," kata Suyanto di Surabaya, Selasa, 2 Juni 2020.

Baca juga: Catat, Warga Jatim Daftar Haji Tahun Ini Berangkatnya Tahun 2048

Suyanto mengatakan, upaya pencegahan penularan Covid-19 salah satunya adalah dengan menggunakan masker. Hal itu juga sebagaimana protokol kesehatan yang ditetapkan Kementerian Kesehatan dan Gugus Tugas Percepatan Penangangan Covid-19.

"Marilah kita bersama-sama untuk bergotong-royong untuk bersikap disiplin sesuai protokol kesehatan apa yang dilakukan oleh BNPB sehingga kita paling tidak bisa memerangi penyebaran Covid-19. Ibu Wali Kota sudah besar perhatiannya untuk masyarakat sini untuk membantu memerangi ini, kiranya marilah masyarakat untuk bantu pemerintah pusat, pemerintah daerah sehingga kita bisa sedikit demi sedikit meninimalisirlah, paling tidak supaya tidak ada lagi penyebaran Covid-19," ujarnya.

Tri Rismaharini berterima kasih atas bantuan masker dari BIN. Risma mengaku kaget BIN kembali menyalurkan bantuan, padahal sebelumnya BIN juga telah memberikan bantuan ribuan alat-alat kesehatan.

"Matur nuwun sangat, Bapak. Sekali lagi matur nuwun sangat, Bapak, atas semua bantuan termasuk masker nonmedis ini yang cukup banyak ini," ucap Risma.

BIN juga telah menyalurkan bantuan ribuan alat-alat kesehatan berupa alat pelindung diri (APD) lengkap, masker, alat rapid test dan mobile lab untuk PCR test. Selain itu, BIN juga menggelar rapid test masal di sejumlah titik zona merah selama beberapa hari di Surabaya.