Depok Sudah Berstatus Zona Oranye COVID-19 Selama Tiga Pekan

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dedi Supandi
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan

VIVA – Pejabat Sementara Wali Kota Depok Dedi Supandi mengumumkan sudah ada 60 pasien yang menjalani perawatan di Wisma Makara Universitas Indonesia (UI), Depok. Tempat itu dikhususkan untuk orang tanpa gejala (OTG) COVID-19 sejak sepekan terakhir.

“Sampai dengan per hari ini ada 60 yang dikarantina di Wisma Makara. Depok sekarang alhamdulillah sudah tiga pekan ke [berstatus zona] oranye, dan mudah-mudahan kita selamanya di zona oranye,” katanya pada Rabu, 25 November 2020

Ke-60 orang itu diisolasi di Wisma Makara UI karena kondisi rumah yang tidak memungkinkan. Di Depok, tempat isolasi OTG COVID-19 ada tiga titik lokasi, yakni di Wisma Makara, satu tempat komunitas di Pondok Cina, dan Nirwana Park, Sawangan.

Di Wisma Makara ditugaskan 4 dokter dan 8 perawat per hari dan satu unit ambulans disiagakan. Para tenaga medis bekerja bergantian selama dua puluh empat jam.

Jika kondisi OTG yang menjalani perawatan di sana tidak membaik, orang itu akan dirujuk ke rumah sakit. Wisma Makara UI berkapasitas 120 tempat tidur yang disiapkan untuk pasien COVID-19 terkategori OTG.

“Mudah-mudahan, saya punya keyakinan, kondisi kesembuhan makin tinggi nantinya. Saat ini juga sudah di 82 persen dengan adanya isolasi mandiri menambah tingkat kesembuhan,” ujarnya.

Jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kota Depok ini telah mencapai 9.675 orang, sembuh 7.539 orang, dan meninggal dunia, 261 orang berdasarkan data termutakhir pada Rabu, 25 November 2020. Sedangkan pasien OTG yang dalam pemantauan sebanyak 1.868 orang.

#ingatpesanibu
#satgascovid19
#pakaimasker
#cucitanganpakaisabun
#jagajarak