Polda Papua Amankan CCTV di Sekitar Lokasi Penemuan Jenazah Dokter Mawar
- dok Polri
VIVA Nasional – Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Ahmad Ramadhan mengatakan saat ini Polda Papua telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait penemuan jenazah seorang dokter bernama dr. Mawartih Susanty, Sp.P yang akrab disapa dr. Mawar di rumah dinasnya, di Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah.
“Polda Papua telah melakukan olah TKP sebanyak enam kali,” kata Ramadhan di Bareskrim Polri pada Kamis, 16 Maret 2023.
Selain itu, Ramadhan menyebutkan, Polda Papua telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi sebanyak 28 orang yang diambil keterangannya. Penyidik juga mengumpulkan bukti-bukti untuk mengungkap kasus tersebut. “Salah satunya adalah kamera pengawas atau CCTV di sekitar lokasi penemuan jenazah,” ujarnya.
Saat ini, Ramadhan menambahkan, Polda Papua sedang menunggu hasil autopsi dan pemeriksaan laboratorium forensik.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan
- dok Polri
Sebelumnya diberitakan, polisi melakukan pemeriksaan beberapa saksi terkait kematian dr. Mawartih Susanty, Sp.P yang akrab disapa dr. Mawar di rumah dinasnya, di Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah.
Selain dilakukan pemeriksaan saksi, polisi juga melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untun menemukan titik terang dalam kasus tewasnya dr. Mawar.
“Sudah dilakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi pada hari ditemukan korban," kata Kepala Bidang Humas Polda Papua, Komisaris Besar Polisi Ignatius Benny Ady Prabowo saat dihubungi wartawan pada Selasa, 14 Maret 2023.
Saat dr. Mawar ditemukan tewas di rumah dinasnya, jenazah langsung dibawa ke rumahnya yang berada di Makassar Sulawesi Selatan. Dokter Mawar merupakan satu-satunya dokter spesialis paru di Indonesia Timur.
ilustrasi jenazah dalam ambulans.
Tahun ini, seharusnya menjadi tahun terakhir dr. Mawar bekerja di RSUD Nabire, untuk selanjutnya pindah ke tempat lain. Namun, karena beliau adalah satu-satunya dokter spesialis paru di Kabupaten Nabire, maka almarhumah harus menunggu yuniornya tiba untuk menggantikan posisinya.
Ketika jenazah dr. Mawar sampai di Makassar, para tenaga kesehatan langsung melakukan autopsi jenazah pada Jumat, 10 Maret 2023. Kini, aparat kepolisian tengah menunggu hasil autopsi jenazah dr. Mawar.