Boarding Pass, Status Terakhir BBM Pelajar Penumpang AirAsia
Selasa, 30 Desember 2014 - 12:19 WIB
Sumber :
- ANTARA FOTO/Suryanto
VIVAnews - Sejumlah siswa dari SMA Katolik Kolese Santo Yusup (Kosayu) Malang, Jawa Timur, ada dalam pesawat AirAsia yang hilang kontak. Satu di antaranya Kevin Biantoro, siswa kelas XI IPA 2.
Kevin sempat memperbarui informasi perihal kepergiannya ke Singapura dengan pesawat AirAsia QZ8501 di sejumlah akun media sosial miliknya menjelang keberangkatan pada Minggu pagi, 28 Desember 2014.
Baca Juga :
Kevin sempat memperbarui informasi perihal kepergiannya ke Singapura dengan pesawat AirAsia QZ8501 di sejumlah akun media sosial miliknya menjelang keberangkatan pada Minggu pagi, 28 Desember 2014.
Kevin memberi kabar kepada teman-temannya sebelum pesawat yang ia tumpangi lepas landas pada pukul 05.15 WIB. Kabar itu disampaikan melalui sejumlah akun pribadi miliknya seperti Blackberry Masanger (BBM) dan Path.
"Sebelum kejadian, pada pagi itu dia sempat menulis status
'boarding pass'
(baca: masuk pesawat), terlihat di
Path
dan
BBM
yang terkoneksi dengan teman-temannya," kata Kepala Hubungan Masyarakat SMA Katolik Kolese Santo Yusuf, Maria Margaretha, di Malang, Selasa, 30 Desember 2014.
Dari pesan itulah kawan-kawan Kevin mengetahui bahwa siswa yang dikenal pandai bergaul itu ada dalam pesawat yang hilang. Nama Kevin juga muncul dalam daftar penumpang yang dilansir banyak media massa. Dia diketahui pergi ke Singapura bersama kedua orangtuanya, Tjia Djarot Biantoro dan Ernawati.
Selain Kevin, SMA Katolik Kolese Santo Yusup juga mencatat empat alumni mereka yang ada di dalam pesawat itu. Maria menyebut beberapa nama alumnus, antara lain, Lindawati Anggoro (alumnus tahun 1986), Joe Jeng Fei (alumnus tahun 1987), Joko Satria Tanoe Widjaja (alumnus tahun 1988), Kartika Dewi Sukianto (alumnus tahun 1989).
Sejumlah alumnus itu diketahui pergi dengan keluarga masing-masing, seperti Lindawati Anggoro yang berangkat dengan suami dan dua anaknya, Roedy Soetjipto, Cindy Clarissa Soetjipto dan Kevin Alexander Soetjipto.
Baca berita lain: