Muncul Dukungan untuk Khofifah Cawapres, Bukan Cagub Jatim

VIVA.co.id - Puluhan perempuan mengatasnamakan Forum Peduli Muslimat Jawa Timur (FPMJT) meminta Khofifah Indar Parawansa tidak maju sebagai bakal calon gubernur Jatim. Mereka malah mendukung Menteri Sosial itu maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo pada Pemilu Presiden tahun 2019.

Pernyataan itu disampaikan Koordinator FPMJT, Robiatul Adawiyah, di Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu, 26 Agustus 2017. Puluhan ibu berseragam Muslimat Nahdlatul Ulama hadir di acara itu. Mereka disebut dari berbagai daerah, di antaranya kabupaten/kota kawasan Mataraman dan Tapal Kuda.

Ada empat poin pernyataan disampaikan FPMJT. Tiga poin yang menarik disimak secara politik. Pada poin kedua mereka menyatakan, "Dengan ini memberikan dukungan sepenuhnya kepada Gus Saifullah Yusuf sebagai satu-satunya calon dari kader terbaik nahdliyin (warga NU)."

Pada poin ketiga FPMJT berharap Khofifah meneruskan baktinya sebagai Menteri Sosial. "Keempat, kami berdoa agar pada pemihan Presiden mendatang Ibu Khofifah bisa menjadi cawapres berdampingan dengan Bapak Jokowi," kata Robiatul.

Bagaimana kalau Khofifah tetap maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Gubernur Jatim 2018? "Ya, urusan dia. Pokoknya saya tetap mendukung Gus Ipul. Kami akan konsolidasi setelah ini," ujar Robiatul.

Dia mengklaim semua yang hadir di FPMJT itu adalah pengurus Muslimat Nahdlatul Ulama. Tetapi dia tidak menjelaskan secara rinci posisi masing-masing yang hadir di struktur cabang Muslimat NU. "Saya wakil ketua (Muslimat NU Bangkalan). Ketuanya katanya mau hadir, sampai sekarang belum datang," kata Robiatul.

Situasi politik Jatim kian dinamis setelah Khofifah menunjukkan isyarat lebih terang untuk mencalonkan gubernur Jatim pada pilkada tahun 2018. Dia disebut telah menemui Presiden Jokowi untuk niat maju cagub itu. Pesaing terkuatnya ialah Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, kini Wakil Gubernur Jatim. Gus Ipul dipastikan diusung Partai Kebangkitan Bangsa.