Negosiasi Mentok, Persela Relakan Dwi Kuswanto Pergi

Dwi Kuswanto saat masih berseragam Persela Lamongan. (FOTO: MFA Rohmatillah/ TIMES Indonesia)
Sumber :
  • timesindonesia

Persela Lamongan kembali kehilangan satu lagi pemain pilarnya. Kali ini giliran penjaga gawang Dwi Kuswanto yang meninggalkan tim yang bermarkas di Stadion Surajaya tersebut.

Penjaga gawang yang akrab disapa Dwi Kus tersebut memilih hengkang lantaran proses negosiasi perpanjangan kontrak dengan manajemen Persela tidak berjalan mulus.

"Dwi Kus keluar mas," kata salah satu pengurus Persela, Agus Hariyono, Rabu (22/1/2020).

Menurut Agus, dalam proses negosiasi, penjaga gawang berusia 34 tahun tersebut meminta kenaikan nilai kontrak yang tidak dapat dipenuhi manajemen Laskar Joko Tingkir.

"Pemain meminta kenaikan yang menurut kami fantastis dan kami juga melakukan penawaran sesuai kemampuan kami. Artinya kami juga setuju untuk menaikkan gajinya, namun tidak bisa menuruti total yang pemain minta," tuturnya.

Hanya saja, kata Agus, pemain kelahiran Sidoarjo tersebut belum bersedia menerima tawaran tersebut, sehingga manajemen terpaksa merelakan sang penjaga gawang untuk pergi.

"Hasil akhir tetap tidak ada titik temu untuk kedua belah pihak. Ya sudah, mau gimana lagi," ucap agus.

Sebelum Dwi Kus, beberapa pemain yang lebih dulu meninggalkan Persela diantaranya Kei Hirose (ke Johor Darul Ta'zim, Malaysia), Alex dos Santos Goncalves (ke Tira Persikabo), Lucky Wahyu (ke Sulut United), Samsul Arifin (ke PSS Sleman), Delfin Rumbino (ke Barito Putera) serta Arif Satria dan Hambali Tolib yang berlabuh di Persebaya.

Untuk menggantikan posisi Dwi Kuswanto, Persela Lamongan telah mendatangkan dua penjaga gawang baru, yaitu Reki Rahayu (eks Kalteng Putra) dan Alfonsius Alvonsius Kelfan (eks PSMS Medan). (*)