Allardyce Minta Inggris Hentikan Politik Sepakbola

Mantan manajer Tim Nasional Inggris, Sam Allardyce
Sumber :
  • Reuters / Andrew Couldridge

VIVA.co.id – Manajer timnas Inggris Sam Allardyce, ikut mendukung seruan agar Inggris kembali mengirimkan tim sepakbola di Olimpiade. Inggris selama ini bersikeras tidak mau mengirimkan tim sejak 1974, karena masalah politik di antara negara-negara Britania Raya.

Dilansir dari Inside World Football, Senin, 22 Agustus 2016, Allardyce mengatakan ikut menyesali, absennya Inggris dari sepakbola Olimpiade. "Saya pikir itu ajang yang bagus, sekali setiap empat tahun, dan menolaknya sangat memalukan."

"Ketika Anda melihat kepuasan di wajah Justin Rose, saat dia memenangkan medali emas golf, itu memperlihatkan apa arti semuanya. Itu sesuatu, yang mungkin harus kita lihat di masa depan, dan coba terlibat di dalamnya (Olimpiade)," kata Allardyce.

Inggris tidak bisa mengirimkan tim ke Olimpiade, karena hingga sekarang tidak ada kesepakatan di antara Inggris, Wales, Skotlandia, dan Irlandia Utara. Mereka tidak mau membuat tim gabungan, untuk berlaga di Olimpiade.

Asosiasi Sepakbola (FA) Inggris disebut sangat ingin mengirimkan tim ke Rio de Janeiro. Tapi, mereka gagal meyakinkan negara-negara lain, walau FIFA telah berkali-kali menegaskan, tim Olimpiade Inggris tak bakal mengubah kedaulatan sepakbola internasional mereka.

Politik selalu memengaruhi sepakbola Inggris. Chairman FA Wales Trefor Llyod-Hughes kalah dari petinggi FA Inggris David Gill, dalam perebutan tempat di komite eksekutif FIFA pada 2015. Banyak yang harus diselesaikan, sebelum Britania Raya bisa bersatu mengirimkan tim ke Olimpiade.