Mereka yang Terhindar dari Bencana Pesawat Chapecoense

Pesawat pembawa tim sepakbola Chapecoense jatuh di Kolombia.
Sumber :
  • REUTERS/Jaime Saldarriaga

VIVA.co.id – Kecelakaan pesawat yang mengangkut tim sepakbola Brasil Chapecoense, menewaskan 76 jiwa termasuk pelatih, pemain, dan direktur klub, Selasa 29 November 2016. Beberapa orang selamat, karena mereka gagal ikut dalam rombongan.

Dilansir dari Marca, Rabu 30 November, beberapa pemain tidak ikut karena cedera. Mateus Saroli, putra pelatih Caio Junior, belakangan juga mengaku terhindar dari bencana, karena gagal ikut dalam rombongan.

Paspornya tertinggal, dan sebelumnya hal itu dianggap sebagai kecerobohan yang mengecewakan. Kini, malah dianggap telah menyelamatkannya dari kematian. Ada enam penumpang yang ditemukan selamat dalam insiden jatuhnya pesawat, tapi satu orang akhirnya meninggal.

Sembilan pemain yang tidak berangkat, antara lain Marcelo Boeck dan Alejandro Martunuccio, yang tidak dipanggil karena cedera. Boeck adalah kiper ketiga yang dipinjam dari Sporting CP. Dia tidak berangkat, karena berencana merayakan ulang tahunnya.

Pada situasi normal, Boeck bakal sangat berharap bisa merayakan, dengan tampil dalam final Copa Sudamericana, yang merupakan duel terbesar sepanjang sejarah Chapecoense. Tapi, usianya masih bisa bertambah, karena kesempatan bermain tidak didapatnya.

Pemain lain yang tidak berangkat adalah Moises, Nivaldo, Rafael Lima, Nenem, Demerson, Andrei, dan Hyoran.

(ren)