#ISISMediaBlackout, Bersatu Blokir ISIS di Twitter
Kamis, 21 Agustus 2014 - 08:22 WIB
Sumber :
- Youtube
VIVAnews
- Menyebarnya foto eksekusi mati jurnalis Amerika, James Foley, di dunia maya membuat 'masyarakat' Twitter gerah. Para pengguna pun bersatu memblokir propaganda ISIS dengan hashtag #ISISMediaBlackout.
Dilansir dari
Washington Post
, Kamis 21 Agustus 2014, hashtag tersebut mulai menjadi trending topic dan menyebar di kalangan pengguna Twitter. Ini membuktikan jika mereka memiliki kekhawatiran yang sama.
Melalui hashtag #ISISMediaBlackout, para pengguna Twitter mengajak pengguna lain untuk sama-sama tidak mem-share video, gambar, berita atau apapun yang berkaitan dengan propaganda yang dilayangkan pasukan militan itu.
Selama ini, ISIS selalu memposting dan menyebarkan gambar kekejaman mereka di Twitter untuk menunjukkan pada dunia mengenai keberhasilan mereka. Para pengguna Twitter banyak yang men-share postingan mereka. Alih-alih untuk memberikan kewaspadaan pada semua orang, malah membuat ISIS semakin terkenal dan jumawa.
Dengan adanya pemblokiran ini diharapkan ISIS akan tenggelam dengan sendirinya.
"Kamu tahu apa yang saya pikirkan? dan saya pikir ini sedikit gila tapi kita butuh #ISISMediaBlackout. Hilangkan mereka dari keterjangkauan," tulis akun @LibyaLIberty
Baca Juga :
Islamic State melakukan pembunuhan ini sebagai bentuk penekanan terhadap Amerika yang telah melancarkan serangan militer ke Irak. Satu jurnalis lagi masih dalam sanderaan ISIS. Mereka mengancam akan membunuh jurnalis itu, sama seperti Foley, jika Amerika tidak menarik pasukannya dari Irak. (ren)