Desainer Indonesia Kenalkan Kain Indonesia di Milan

Konferensi pers Indonesia Cultural Fashion 2016
Sumber :
  • Bimo Aria/VIVA.co.id

VIVA – Memperkenalkan budaya Indonesia lewat ajang fashion show menjadi hal yang efektif dilakukan. Setelah sukses berlangsung pada Desember 2016, dengan ajang Indonesia Cultural Fashion (ICF), kini Indonesia kembali menorehkan prestasinya lewat Indonesia Cultural Fashion 'Goes to Milan' yang akan diadakan kembali pada 19 Desember 2017 di Base Miliano, Milan, Italia. 

Pencentus dari acara Indonesia Cultural Fashion, dan CEO dari Kolam Ikan, Iwan Kurniawan mengatakan, alasan utama dan yang menjadi semangat utama dalam membuat acara ICF ini adalah untuk memperkenalkan budaya Indonesia keluar melalui dunia fesyen. 

"Komitmen kami adalah untuk memperkenalkan Indonesia ke luar, melalui fashion show ini kami bukan hanya membawa budaya Indonesia yang diwakilkan dengan kain dari sabang sampai merauke, namun juga cerita dari asal usul budaya tersebut yang terdapat dari masing-masing kain, " ucapnya, saat ditemui VIVA di Jakarta.

Iwan juga menyebut bahwa ICF tahun ini akan menggandeng empat desainer ternama Tanah Air seperti Territory by Terry Puteri dengan kain khas Banjarmasin yakni sasirangan, ELEMWE by Lily Mayasari Wijaya dengan kain batik betawi, Tyramona by Desi Ramona dengan kain Toraja, dan ALKHANSAS yang memadukan dari beragam motif kain batik mulai dari Cirebon, hingga batik motif Kapal Pinisi dan huruf Lontara dari Bugis, Makassar. 

Perhelatan ini memiliki kejutan tersendiri karena di awal acara akan di sambut dengan suguhan 'Guitar Meet Kendang' oleh gitaris ternama Indonesia, Tohpati dan akan membawa beberapa lagu bertemakan Indonesia antara lain Janger, Es lilin, Kampuang nan Jauh di Mato dan Ksatria. Perhelatan ini turut mengundang para fashion blogger, komunitas Indonesia di Eropa, KBRI dan masyarakat Eropa. 

"Harapan kami, dengan niat kami yang sederhana untuk memperkenalkan budaya Indonesia melalui kain-kain Indonesia dapat diterima oleh masyarakat di Milan, dan pada tahun depan kami masih bisa membawa kembali keberagaman Indonesia ke kancah internasional," kata Iwan.