Kisah Seram Bloody Mary, Jangan Sebut Namanya Saat Bercermin
- Pixabay/Enrique Meseguer
VIVA – Sejarah Bloody Mary hingga kini masih jadi misteri. Tidak ada peneliti yang bisa membuktikan secara pasti di mana dan kapan legenda Bloody Mary yang menyeramkan dimulai.
Selain itu, tidak ada yang tahu siapa Bloody Mary. Tetapi ada beberapa teori soal itu. Seperti halnya semua legenda, beberapa hal mengalami perubahan di sejumlah wilayah karena disesuaikan dengan budaya masyarakat setempat.
Folklorists atau ahli cerita rakyat telah mampu melacak berbagai cerita ini kembali ke tahun 1960-an, tetapi legenda Bloody Mary dan ritual tidur nyenyak yang menyeramkan bisa jauh lebih tua dari itu. Faktanya, unsur-unsur yang terlibat dalam cerita rakyat berasal dari kebiasaan ritual. Berikut ini beberapa hal yang mendukung kisah legenda Bloody Mary, seperti dilansir dari Ranker.
Dibutuhkan cermin, lilin dan keberanian untuk memanggil Bloody Mary
Instruksi untuk memanggil roh Bloody Mary telah berubah di berbagai daerah, tetapi bahan dasarnya tetap sama. Anda akan selalu membutuhkan kamar mandi yang gelap, setidaknya satu lilin menyala, cermin, dan keberanian.
Beberapa versi permainan mengatakan setelah Anda mematikan lampu kamar mandi dan menyalakan lilin, Anda menatap ke cermin dan perlahan-lahan mengucapkan, "Bloody Mary, Bloody Mary, Bloody Mary" sebanyak tiga kali. Versi lain mengklaim perlu memanggilnya lima kali untuk membangunkannya.
Beberapa variasi bahkan menyarankan berputar di mana saja antara tiga dan 13 kali. Kemudian meniup lilin untuk memanggilnya dalam gelap.
Konsekuensi mengganggu Bloody Mary sangat mengerikan
Memanggil penyihir berdarah ini bisa menghasilkan banyak hal, dan semuanya mengerikan. Salah satunya ialah melihat Bloody Mary muncul di cermin atau cermin itu sendiri akan mulai berdarah. Dari sana akan meningkat menjadi tanda cakar misterius yang muncul di seluruh wajah dan atau tubuh Anda. Beberapa orang mengatakan dia akan meraih cermin dan merobek mata yang memanggilnya.
Legenda Bloody Mary diklaim sebagai hantu penyihir yang suka membunuh
Salah satu versi dari legenda Bloody Mary menyatakan bahwa dia adalah hantu seorang penyihir bernama Mary Worth. Mary Worth mencoba-coba seni hitam, menculik budak yang melarikan diri dan merantai mereka untuk pengorbanan ritual di dalam lumbungnya.
Akhirnya, saat Perang Sipil, penduduk setempat menemukan ada seorang penyihir berkeliaran, sehingga Mary diseret keluar dan dibakar di tiang pancang. Banyak yang percaya tubuhnya dikubur di tanah pertaniannya sendiri dan sekarang tanah itu dikutuk.
Beberapa dasawarsa kemudian, seorang petani dan istrinya membeli tanah Mary dan saat membersihkannya untuk menanam gandum, mereka menemukan sebuah batu dan memindahkannya ke rumah. Setelah itu, muncul aktivitas aneh di rumah petani tersebut.
Hantu itu mengganggu pasangan itu selama bertahun-tahun sebelum rumah mereka akhirnya terbakar pada tahun 1986. Beberapa upaya untuk membangun kembali di tanah tersebut telah dilakukan, dan hasilnya semuanya terbakar.
Ratu Mary I adalah Mary Bloody dalam kehidupan nyata
Sementara asal-usul Bloody Mary bervariasi dari satu wilayah ke wilayah lainnya, teori yang paling populer adalah bahwa ia adalah Mary I, Ratu Inggris, yang memerintah selama periode Tudor. Ratu ini sebenarnya dijuluki Bloody Mary selama masa hidupnya karena dia dikelilingi oleh darah. Dia mengalami keguguran yang tidak biasa, dan dia juga dieksekusi karena dianggap menganut ajaran sesat selama lima tahun pemerintahannya.
Sejarah keguguran dua kali yang dialami Mary Tudor dan dua kehamilan hantu adalah adalah variasi dalam permainan pemanggilan hantu dengan melibatkan kata-kata, aku mencuri bayi Anda atau aku membunuh bayi Anda.
Mary Worthing bunuh diri dan menghantui cermin
Cerita lain untuk wanita misterius yang berlumuran darah ini adalah dia benar-benar hantu wanita cantik tapi sangat angkuh. Menurut legenda, kecelakaan yang mengerikan membuatnya cacat dan dia tidak tahan hidup dengan wajah buruknya sehingga memilih bunuh diri pada tahun 1960-an. Setelah itu, dia pun menjadi hantu cermin. (ren)