Bisakah Kondom Dicuci, Lalu Dipakai Lagi?

Kondom.
Sumber :
  • Pixabay/kerryank

VIVA – Bukan rahasia lagi bahwa menggunakan kondom dapat memberi banyak manfaat kesehatan. Tidak hanya mencegah kehamilan yang tidak diinginkan, tapi juga sangat efektif mencegah penularan infeksi menular seksual seperti HIV, kencing nanah, klamidia, gonore, dan trikomoniasis.

Meskipun menggunakan kondom sangat bermanfaat, seseorang harus tahu cara menggunakannya dengan benar. Tapi banyak orang bertanya-tanya apakah kondom yang telah digunakan bisa dicuci dan digunakan kembali?

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengeluarkan peringatan kepada warga Amerika untuk berhenti mencuci dan menggunakan kembali kondom yang telah dipakai. Ini karena ternyata banyak orang yang mencuci dan menggunakan kondom usai digunakan.

“Kami mengatakannya karena orang-orang melakukannya: Jangan mencuci atau menggunakan kembali kondom. Gunakan yang baru untuk setiap melakukan seks,” tulis mereka dalam akunnya di Tiwtter, seperti dilansir dari The Indian Express.

Dr Shailesh Chandra Sahay, konsultan urologi dari Rumah Sakit Max, Patparganj di India mengatakan, secara medis menggunakan kembali kondom tidak dianjurkan. Sebab setelah kondom digunakan, lapisan lateksnya rusak.

Ini mungkin tidak terlihat oleh mata telanjang. Namun kondom yang telah digunakan tidak berfungsi untuk mencegah kehamilan yang tidak diinginkan dan infeksi menular seksual.

"Tidak mungkin Anda dapat mengonfirmasi integritas kondom untuk perlindungan terhadap kehamilan setelah digunakan, dihilangkan, dicuci, dan diganti," kata Dr Alyssa Dweck, dokter kandungan bersertifikat kepada BuzzFeed News.

Kedua hal ini menunjukkan fakta yang sama. Mencuci kondom dengan sabun atau menggunakan kembali yang lama, membuat fungsi dari kondom tidak efektif.

“Anda harus menggunakan kondom dengan cara yang diinginkan dan diuji oleh produsen. Jika tidak, Anda tidak dapat mengandalkan kondom lagi untuk melakukan tugas tersebut,” kata Dweck.