Waspada Penyakit Kawasaki yang Rentan Serang Balita

Ilustrasi balita aktif bergerak
Sumber :
  • Pixabay/techlec

VIVA.co.id – Penyakit Kawasaki merupakan penyakit yang menyerang kulit, mulut, dan kelenjar getah bening. Dilansir laman kidshelath.org, penyakit ini sangat sering menyerang anak-anak di bawah usia 5 tahun.

Penyebabnya masih belum diketahui hingga sekarang, tapi jika gejala penyakit Kawasaki bisa dikenali lebih awal, anak yang terkena penyakit ini bisa benar-benar sembuh hanya dalam beberapa hari. Tapi jika tidak tertangani, penyakit ini bisa menyebabkan komplikasi serius yang bisa mempengaruhi jantung.

Penyakit Kawasaki paling sering menyerang anak-anak keturunan Jepang dan Korea, tapi tidak menutup kemungkinan penyakit ini bisa menyerang semua kelompok etnis.

Penyakit ini pun tidak bisa dicegah, tapi biasanya ada gejala yang bisa dikenali dan tanda-tanda yang muncul dalam beberapa tahapan. Tahapan awal, yang bisa muncul selama dua minggu, biasanya berupa demam yang berlangsung setidaknya lima hari.

Gejala lainnya meliputi:

1. Kemerahan parah di mata
2. Ruam di perut, dada, dan alat vital
3. Bibir yang merah, kering, dan pecah-pecah
4. Lidah bengkak dengan lapisan putih dan benjolan merah besar (biasa disebut 'lidah strawberry')
5. Tenggorokan radang dan iritasi
6. Telapak tangan dan kaki bengkak dengan warna ungu-merah
7. Pembengkakan kelenjar getah bening

Selama tahapan kedua, yang biasanya dimulai dalam dua minggu dari saat demam muncul, kulit tangan dan kaki mulai mengelupas dalam kepingan-kepingan besar. Kondisi ini bahkan bisa terjadi pada anak-anak yang sudah diobati. Anak yang terkena penyakit Kawasaki juga bisa mengalami nyeri sendi, diare, muntah, dan sakit perut.