Banyak yang Tidak Paham Tanda Warna Ini pada Ban Mobil

Ilustrasi mobil menerjang banjir
Sumber :
  • VIVA/Krisna Wicaksono

VIVA Otomotif – Ban merupakan bagian penting dari sebuah kendaraan. Namun, tidak semua orang mengetahui bahwa ada tanda kuning di ban mobil yang memiliki arti khusus.

Tanda kuning tersebut tidak begitu saja diterapkan pada ban mobil. Namun, pabrikan memberikannya sebagai  penanda tertentu bagi mereka yang berhubungan langsung dengan pemasangan ban tersebut.

Pabrik tentu tidak sembarangan dalam memberikan tanda ini. Walaupun tidak berhubungan langsung dengan pengisian angin namun akibatnya bisa fatal jika pemasangan ban tidak sesuai dengan ketentuan.

Dikutip dari laman Daihatsu Indonesia, Senin 12 Juni 2023, titik kuning yang tidak berdekatan pada pentil mengindikasikan pemasangan ban tidak sejajar. Akibatnya  saat mobil dipacu dengan kecepatan yang tinggi, maka akan timbul getaran. Hal ini disebabkan karena terdapat bagian ban yang tidak seimbang.

Jika mobil berlari dalam kecepatan tinggi kemudian terjadi getaran, tentu saja hal ini akan mengganggu keseimbangan mobil. Akibatnya bisa fatal, mobil menjadi tidak seimbang dan berpotensi mengalami kecelakaan.

Pihak pabrikan menerapkan tanda tersebut pada proses kontrol kualitas pembuatan ban. Tanda kuning di ban mobil berfungsi sebagai tanda bahwa bagian tersebut merupakan yang paling ringan dari ban.

VIVA Otomotif: Tanda kuning pada ban mobil

Photo :
  • Dok: ADM

Tanda kuning tersebut dikenal juga dengan nama light static balance point.  Fungsinya sebagai balans pada saat memasang roda ataupun pelek. Tanda ini akan sejajar dengan pentil ban.

Titik tersebut harus disejajarkan dengan titik terberat pelek, yaitu yang ada pada bagian area pentil. Sedangkan untuk titik warna merah pada ban, artinya area dengan bobot paling berat dari karet bundar itu.

Bagi pengendara pengecekan ini merupakan sebuah kewaspadaan, karena tidak semua orang yang melakukan jasa penggantian ban memahami hal tersebut. Dengan memperhatikan hal ini, maka satu faktor kecelakaan dapat dihilangkan.

Ban yang tidak seimbang akan menyebabkan putaran roda menjadi tidak seimbang, sehingga keausan yang terjadi pada ban tidak merata. Traksi ban juga tidak akan sempurna yang akan memperpendek masa pemakaian ban.