Curi Skuter, Wanita Ini Dipermalukan di Depan Publik

Wanita di China dipermalukan di depan publik karena mencuri.
Sumber :
  • Shanghaiist

VIVA.co.id – Seorang wanita berusia 40 tahun yang tidak disebutkan namanya, baru-baru ini harus menanggung malu di depan publik.

Ia harus mengenakan sebuah papan yang terbuat dari karton bertulisan ‘Saya adalah pencuri’ dan berdiri selama beberapa waktu di jalan yang banyak dilalui warga.

Hukuman itu diberikan setelah ia kedapatan hendak mencuri sebuah skuter listrik di Nanchong, China. Sembari berdiri, wanita tersebut dijaga oleh petugas polisi yang menangkapnya.

Menurut keterangan beberapa warga, hukuman dipermalukan di depan publik ini sempat jadi tren di kota tersebut pada zaman revolusi budaya di China. Namun, hal itu sudah tidak lagi dipraktikkan warga, hingga baru-baru ini.

Meski mendapat kecaman dari pengamat hukum setempat, namun netizen yang membaca berita tersebut banyak yang menyetujui tindakan itu. Alasan mereka, pencuri tidak bisa dianggap sebagai manusia.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui persis siapa orang yang mengalungkan papan tersebut ke pencuri itu. (one)