Rumah Anak Bos F1 yang Dirampok, Wilayah Elite Teraman Miliuner Dunia

VIVA – Putri mantan bos Formula 1, Tamara Ecclestone, mengalami perampokan pada Jumat lalu. Menurut The Sun, cincin, anting-anting, dan gelang Cartier senilai £80 ribu atau US$67 juta menurut Forbes, yang diberikan kepada ahli waris sebagai hadiah pernikahan, raib dalam perampokan tersebut. Belum lagi perhiasan lain yang totalnya, diperkirakan mencapai £50 juta atau setara dengan Rp931 miliar.

Perampokan terjadi di kawasan Kensington Palace Garden. Kawasan tempat tinggal yang sama untuk Cambridge-Middletons, William, Kate, dan Prince George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis. Sampai saat ini kejadian tersebut tengah ditangani oleh pihak berwajib.

Tetangga Tamara Ecclestone terkejut atas kejadian ini, sebab lokasi rumah model tersebut adalah wilayah teraman di kawasan London. Jalannya bahkan sering disebut sebagai Barisan Miliarder karena rata-rata rumahnya serharga Rp614 miliar. 

Rumah Tamara sendiri punya 57 kamar dengan harga yang diperkirakan mencapai Rp1,3 triliun. Selain keluarga Kerajaan Inggris, di lingkungan tersebut termasuk pendiri Foxton Jon Hunt, pemilik Chelsea Roman Abramovich, pria China terkaya Wang Jianlin, dan sebagainya.

Baca Juga: Dirampok, Model Tamara Ecclestone Gemetaran Perhiasan Rp930 M Raib

Jalan-jalan di sekitar lokasi juga selalu dijaga oleh polisi Diplomatic Protection Group. Saat berita ini ditulis, polisi mengatakan belum ada yang ditangkap atas kejadian ini.

“Saya sedih mengonfirmasi telah terjadi rumah Tamara diserbu. Keamanan internal bekerja sama dengan polisi dalam masalah ini,” kata juru bicara keluarga seperti dikutip dari BBC.

Polisi datang sekitar pukul 23.00 waktu setempat. Tak lama setelah mereka datang, pencuri telah pergi dengan berbagai macam perhiasan dan benda berharga lainnya. Menurut laporan sementara, ada tiga orang pria yang diduga terlibat dalam pencurian tersebut. 

“Penyelidikan cepat sedang dilakukan untuk menemukan tersangka dan barang-barang yang hilang,” kata salah satu petugas, Matthew Pountney.

Tidak ada korban jiwa dari kejadian ini. Menurut keterangan, sang pemilik rumah tengah berlibur Natal saat kejadian berlangsung. Namun tentu saja Tamara geram setelah tahu brankas miliknya telah digondol orang.

“Tamara dan keluarga baik-baik saja tetapi jelas marah dan terguncang oleh kejadian itu,” kata perwakilan keluarga.

Menurut Forbes, kejahatan ini dilakukan dengan persiapan sempurna dan matang. Para pencuri telah memetakan dengan baik mulai dari denah rumah sampai sekelilingnya. Pencuri itu juga punya perencanaan waktu yang pas untuk menggondol perhiasan Tamara Ecclestone yang harganya hampir sama dengan rumah mewah tersebut.