Awal 2021, PRSI Upayakan Bawa Atlet TC di Luar Negeri

Ketua Umum PB PRSI Anindya Novyan Bakrie
Sumber :
  • Robbi Yanto/ VIVA

VIVA – Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia, Anindya Novyan Bakrie, sedang berupaya membawa para atletnya yang diproyeksikan ke Olimpiade Tokyo 2021 untuk menjalani pemusatan latihan (TC) di Australia. Hal itu coba diwujudkan pada awal 2021 mendatang.

Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Anindya setelah PRSI menandatangani perjanjian kerja sama bantuan dana pelatnas dan pembinaan jangka panjang 2020. Nota kesepahaman ini (MoU) ini dilakukan sebagai persiapan menuju event olahraga pada 2021 yang meliputi Olimpiade Tokyo, SEA Games Vietnam, dan PON Papua.

"Pelatnas cabor renang sedang mempersiapkan atletnya meraih kategori limit A di mana merupakan persyaratan atlet renang lolos ke Olimpiade," kata Anindya dalam virtual presscon, Senin 12 Oktober 2020.

"Diharapkan pada awal 2021 nanti, keenam atlet akan melakukan TC di luar negeri, khususnya Australia jika keadaan memungkinkan," tutur dia.

Lebih lanjut, Anindya membeberkan alasan menunjuk Australia untuk dijadikan lokasi TC. Selain karena jarak, level kompetisi di sana juga sangat baik untuk meningkatkan performa para perenang Tanah Air yang sedang berupaya menembus Olimpiade Tokyo 2021.

"Kami memilih Australia karena selain jaraknya dekat, level kompetisi di sana sangat tinggi dan berkualitas untuk olahraga akuatik, sehingga cocok untuk persiapan para atlet agar mereka merasakan pelatihan dan kompetisi kelas dunia selama di Australia," ucap Anindya.

"Selain itu, ajang kualifikasi untuk Olimpiade juga akan banyak tersedia di Australia mengingat banyak atlet-atlet dunia yang berlatih di sana," lanjutnya.