VIVAnews – Pembatalan Rapat Kerja Komisi VIII DPR dengan Menteri Agama Suryadharma Ali serta Komisi IX dengan Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih menjadi persoalan serius di Parlemen.
“Kami sangat menyesalkan. Ini pertama kali terjadi. Pimpinan DPR tidak punya kewenangan menolak atau membatalkan. Ini bisa jadi preseden terjadinya mutilasi politik,” kata Hasrul Azwar, Komisi VII dari Fraksi PPP (Sumatera Utara I), di Parlemen, Senayan, Kamis 29 Oktober 2009.
Sejatinya hari ini rapat kerja dengan Suryadharma Ali berlangsung pukul 9.00. Tapi ditunda hingga malam ini karena Ketua Umum PPP itu ada rapat. Belakangan diketahui rencana rapat malam nanti dibatalkan.
Pembatalan Rapat Kerja Komisi IX dengan Endang Rahayu Sedyaningsih oleh Ketua DPR Marzuki Alie juga sangat disesalkan oleh anggota Fraksi PDI Perjuangan, Ribka Tjiptaning (Jawa Barat IV).
Ribka juga menyebut rekan-rekannya di komisi lain sekarang ketakutan memanggil menteri untuk rapat dengar pendapat.
Adapun jawaban dari Ketua DPR dari Fraksi Demokrat, Marzuki Alie, ialah bahwa rapat kerja itu belum melalui rapat dengan badan musyawarah.
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Menyayangi binatang dan mencintai lingkungan hidup sangat ditekankan oleh ajaran Islam. Dua tindakan tersebut akan dibalas dengan pahala yang besar di akhirat.
Heboh Gegara Diramal Bakal Menikah dengan Mayor Teddy, Fuji : Jadi Bikin Aku Dirujak Netizen!
Siap
10 menit lalu
Fuji pun meminta agar tidak ada orang lain yang meramal dirinya. Sebab gara-gara ramalan Hard Gumay itu, mantan kekasih Thariq Halilintar ini lagi-lagi mendapatkan hujata
PIALA ASIA U-23 AFC 2024: Witan Sulaeman Sampaikan Kabar Baik Jelang Laga Hadapi Uzbekistan
Wisata
14 menit lalu
Gelandang serang Timnas U-23 Indonesia, Witan Sulaeman, berbicara tentang kondisi terkini skuat Garuda Muda, menjelang laga kontra Uzbekistan pada semifinal
Menurut data terbaru dari Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per Minggu (28/4) pukul 14.00 WIB, total 110 rumah menga
Selengkapnya
Isu Terkini