VIVAnews – Investasi asing untuk industri alas kaki senilai US$ 170 juta terganjal kontroversi penerapan upah minimum provinsi (UMP).
”Ketidakpastian upah buruh akibat berbagai penolakan peraturan bersama empat menteri (PB4M) membuat investor asing menunda realisasi investasi,” kata Direktur Eksekutif Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Singgih Witarso di Jakarta, Jumat, 21 November 2008.
Namun, Singgih memperkirakan, investasi asing itu secepatnya bisa masuk pada 2010.”Belum dipastikan kapan akan direalisasikan. Masih menunggu situasi kondusif," kata dia. Investor asing tersebut di antaranya dari Cina, Korea, dan Taiwan.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi memperkirakan adanya relokasi pabrik sepatu dari Cina dalam skala besar pada akhir 2008. ”Terjadi di industri sepatu olahraga dan nonolahraga,” ujar dia kepada VIVAnews di Jakarta, Sabtu, 22 November 2008. Terkait itu, sejak Juni 2008, produsen sepatu asal Cina tersebut siap menanamkan modalnya di Indonesia.
Namun, akibat terganggunya likuiditas sebagian perbankan, pertumbuhan industri alas kaki terhambat. ”Order (pesanan) sampai saat ini masih ada. Tapi hanya untuk Januari–Februari 2009,” tambah Singgih.
Hingga saat ini, produksi sepatu turun 20 persen dari total produksi tahunan sebesar 700 juta pasang. ”Tahun lalu, ekspor sepatu mampu mencapai 200 juta pasang senilai US$ 1,6 miliar. Tahun depan dipastikan menurun drastis,” kata dia.
Sepinya pesanan membuat beberapa industri alas kaki di Jawa Timur dan Jawa Barat telah merumahkan karyawannya. ”Itu sekitar 10 persen dari total tenaga kerja industri sepatu,” ujar Singgih. Sedangkan total tenaga kerja di industri ini mencapai 350 ribu orang. Efisiensi karyawan terutama terjadi pada produsen sepatu nonolahraga.
Pada 2009, kata Singgih, jumlah karyawan yang dirumahkan dan terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) berpotensi meningkat jika pesanan sepatu masih sepi. ”Bisa mencapai 30 persen,” ujar dia.
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Jelang Semifinal Piala Asia U-23 Lawan Uzbekistan, Shin Tae-yong Bongkar Kekuatan Indonesia
Jabar
6 menit lalu
Timnas Indonesia U-23 akan bertanding dalam semifinal Piala Asia U-23 di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar pada Senin, 29 April 2024 malam WIB. Pelatih Shin Tae-y
Uzbekistas akan menghadapi Indonesia pada semifinal Piala Asia U-23, Senin (29/4/2024). Anak asuh Timur Kapadze mengaku ini akan menjadi laga yang sangat sulit.
Timnas Indonesia berpeluang lolos ke babak final dan mengunci satu tiket ke Olimpiade Paris 2024, asalkan mampu tampil baik dan konsisten seperti saat melawan Korsel
MUI Himbau Masyarakat Doakan Timnas Indonesia Juara Piala Asia 2024 dan Lolos ke Olimpiade Paris
Bandung
8 menit lalu
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Iskandar mengajak kepada seluruh masyarakat Tanah Air untuk ikut mendoakan kemenangan bagi Timnas Indonesia U-23 sebagai j
Selengkapnya
Isu Terkini