VIVAnews - Pada 8 Januari 1989, sebuah pesawat Boeing 737 milik maskapai British Midland jatuh di jalan tol M1 dekat bandara East Midlands, Inggris. Sebanyak 46 penumpang tewas dan sepuluh dari 80 orang yang selamat mengalami luka parah.
Laman stasiun BBC mengungkapkan, pesawat dengan nomor penerbangan 092 itu berusaha mendarat di bandara East Midlands setelah mesin pesawat baru tersebut mengalami kerusakan. Namun pesawat menghantam sebuah tanggul di tepi jalan tol di dekat bandara dan patah menjadi tiga bagian.
Para pengendara mobil di jalur M1 selamat karena tidak ada kendaraan sedang melintas di dekat lokasi kejadian saat kecelakaan terjadi.
Penerbangan menuju Belfast tersebut memutuskan mendarat di bandara East Midlands sepuluh menit setelah meninggalkan bandara Heathrow, ketika salah satu dari dua mesin pesawat terbakar.
Laporan dari tim penyelidikan kecelakaan udara kemudian menemukan bahwa kru pesawat keliru mematikan mesin. Saat bilah kipas mesin nomor 1 mati, kru keliru merespon dengan mematikan mesin nomor 2 yang sebenarnya berfungsi sangat baik.
Hasil penyelidikan itu menghasilkan beberapa rekomendasi, antara lain meminta peningkatan pengawasan mesin dan peningkatan indikator vibrasi mesin pada pesawat jenis Boeing 737.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Dedi Mulyadi Sebut Ada Kejutan Ditengah Gonjang-ganjing Pencalonannya di Pilgub Jabar
Jabar
17 menit lalu
“Secara kultur saya sudah jadi gubernur. Bisa dilihat setiap hari di rumah saya datang sekdes, kades, tokoh dari berbagai tempat hanya untuk mengundang datang ke acara"
Megawati Hangestri, yang sebelumnya membela Daejeon Red Sparks di liga voli Korea, kini telah resmi bergabung dengan tim peserta Proliga, Jakarta BIN. Pengumuman bergabun
DANA tidak berhenti memanjakan para penggunanya dengan beragam kejutan menarik. Tentunya, saldo gratis selalu disediakan oleh dompet digital ini bagi para pengguna setian
Harga Gula Meroket, Ini Kata Kadis Perindag ESDM Sumut
Medan
21 menit lalu
Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional memberlakukan relaksasi harga gula konsumsi di tingkat konsumen menjadi Rp 16.000/kg, atau Rp 17.000/kg di sejumlah daerah.
Selengkapnya
Isu Terkini