PM Israel Netanyahu Mau Caplok Total Tepi Barat dan Lembah Yordan

Koin suvenir yang diklaim Netanyahu sebagai bukti Yahudi miliki Tepi Barat
Sumber :

VIVA – Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu mengeluarkan pernyataan yang langsung menuai kecaman publik. Netanyahu sebagaimana dilansir laman BBC mengatakan akan mencaplok permukiman Palestina di wilayah Tepi Barat. 

Menlu Retno: OKI Berutang Kemerdekaan Pada Rakyat Palestina

Selama ini, Israel memang dalam upaya melakukan aneksasi terhadap wilayah itu. Sejak 1967, Israel sudah melakukan aneksasi terhadap Tepi Barat, namun memang kemudian aneksasi itu tak secara keseluruhan dilakukan.

Pemerintah Palestina bereaksi cepat atas pernyataan PM Israel tersebut. Keinginan Netanyahu dianggap hal yang tak bisa diterima.

Media Arab sebut Hamas Setuju Bebaskan 33 Warga Israel yang Disandera

Rencana tersebut merupakan langkah yang ilegal. Juru bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Neil Abu Rudeineh mengatakan bahwa pengumuman yang disampaikan PM Israel Netanyahu bagai lanjutan kebiasaan Israel yang memang sering mengambil alih sesuatu bukan dengan cara yang benar dan legal. Langkah itu tak akan membawa pada kestabilan apalagi kedamaian.

Selain mengatakan bakal mencaplok area permukiman di Tepi Barat, PM Netanyahu juga mengatakan berencana menganeksasi bagian lembah Yordan dan wilayah bagian utara Laut Mati. Rencana tersebut segera disetujui oleh partai-partai sayap kanan yang konservatif.

Aksi UI Tiru AS Gelar Kamp Palestine Solidarity untuk Penghentian Perang di Gaza Banjir Dukungan

Netanyahu merupakan pemimpin partai sayap kanan Partai Likud yang mengampanyekan program tersebut demi kepentingan pemilu yang akan berlangsung pekan depan. Partai Likud bersaing dengan partai oposisi, Partai Biru Putih yang menurut polling angka elektabilitas kedua partai bersaing ketat.

Sementara itu, diplomat Palestina Saeb Erekat mengingatkan bahwa langkah pencaplokan yang direncanakan Netanyahu tersebut akan mengubur semua proses perdamaian dan kesempatan berdamai yang selama ini susah payah diupayakan.

VIVA Militer: Gedung UNRWA diserang tentara Israel

Cari Perkara, Israel Kembali Bom Markas Badan PBB

Sejumlah orang tewas dalam serangan itu.

img_title
VIVA.co.id
6 Mei 2024