Menteri Basuki Akan Buka Sayembara Desain Ibu Kota Baru di Balikpapan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono .
Sumber :
  • VIVA/Ridho Permana

VIVA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Rabu siang 2 Oktober 2019 direncanakan akan mengumumkan pelibatan masyarakat dalam membuat desain ibu kota baru. Sayembara ini akan diumumkan di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Aset Pemerintah di Jakarta yang Ditinggal ke IKN Wajib Diserahkan ke Kemenkeu

"Pengumuman sayembara hari ini (Rabu) akan diumumkan oleh Pak Menteri PUPR secara langsung, termasuk syarat-syaratnya," kata Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Danis Hidayat Sumadilaga, saat dihubungi VIVAnews

Danis menuturkan, nantinya untuk sayembara ini akan berada di bawah koordinasi dari Ditjen Cipta Karya. Sayembara ini nantinya juga akan fokus pada tema 'Smart City, Forest City'.

2024 Indonesia Ganti Ibu Kota dan 5 Negara Ini Alami Hal Serupa

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono sebelumnya mengatakan, sayembara rupa kawasan IKN itu akan mulai dibuka dan bisa didaftarkan masyarakat secara umum pada 2-11 Oktober 2019. 

"Kami tidak ingin momen ini hanya pindahkan kota, tetapi untuk 50, 100 tahun ke depan. Kayak K/L (kementerian atau lembaga) tadi kantornya pindah, orangnya enggak mau pindah, mau apa kita? Jadi, kita harus hati-hati betul, makanya kita minta sayembara ini," tuturnya. 

Penampakan Gedung di IKN, dari Kantor Menteri Hingga Wakil Presiden

Adapun pelaksanaan sayembara tersebut, lanjut dia, akan berlangsung pada 11 Oktober hingga 22 Desember 2019. Pengumuman dan penetapan pemenang akan dilakukan pada 23 Desember 2019. 

Lalu, sebanyak tiga rancangan masyarakat akan diambil dari proses sayembara tersebut, untuk kemudian diadu dengan hasil pemenang sayembara internasional.

Sementara itu, sayembara internasional akan dilaksanakan mulai 1 Januari hingga 31 Maret 2020, bersamaan dengan penyusunan urban design. Setelah itu, pada 1 April hingga 31 Agustus 2020, dilakukan pengayaan rancangan kota hasil sayembara nasional oleh ahli internasional.

Adapun untuk ketua tim juri adalah Imam Santoso Ernawi, wakil ketua Andy Seswanto, serta sembilan anggota, yakni Ridwan Kamil, Nyoman Nuarta, Daliana Suryawinata, Masjaya, Ikaputra, Gunawan Tjahjono, Danang Priatmodjo, Denny Zulkaedi, serta Wiendu Nuryanti.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya