Setelah Bangladesh, Diam-diam INKA Bakal Ekspor KRD Pesanan Filipina
- twitter @DOTrPH
VIVA – Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus melakukan langkah-langkah bisnis membanggakan. PT INKA kini telah mempersiapkan pengiriman kereta diesel multiple unit atau DMU pesanan dari Philipine National Railway (PNR).
Dikutip dari akun Twitter resmi Department of Transportation Philippines @DOTrPH, pada Kamis 28 November 2019, dijelaskan bahwa PT INKA akan mengirim dua rangkaian kereta DMU pesanan PNR pada 30 November 2019.
Dua rangkaian kereta DMU tersebut telah menjalani tes dinamis yang cukup lama di Jawa Timur. Saat ini, dua rangkaian kereta tersebut sedang diangkat dari pabrik PT INKA di Madiun ke Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.
Dua rangkaian kereta DMU tersebut terdiri atas enam gerbong, dan satu per satu dikirim menggunakan truk trailer. Kereta ini kemudian masih akan harus bermalam di Tanjung Perak untuk menunggu kapal pengangkut.
Rencananya, kereta yang akan diekspor INKA ini akan dikirim pada 30 November 2019. Dan diperkirakan tiba di Filipina pada 8 dan 9 Desember 2019. INKA juga akan mengirim secara bertahap pesanan kereta lain hingga Februari 2020.
Filipina melakukan pesanan kereta DMU ini sebanyak tujuh rangkaian, lalu 10 unit kereta penumpang dan tiga unit lokomotif. PT INKA dan PNR melakukan kerja sama ini dengan nilai mencapai Rp800 miliar.
Adapun, pembelian kereta dari INKA ini akan digunakan PNR untuk sejumlah rute kereta Filipina seperti jalur komuter selatan dari Tutuban hingga Alabang. Dengan pembelian ini PNR akan menambah 18-20 perjalanan kereta di jalur tersebut, sehingga mengurangi kemacetan di Kota Manila.
