VIVAnews - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) berencana mengembangkan portal bisnis sebagai bentuk aksi korporasi perusahaan.
"Bentuknya super portal tapi bukan news yang kini sudah banyak," ujar Direktur Utama Telekomunikasi Indonesia Rinaldi Firmansyah usai rapat dengar pendapat dengan Komisi Koperasi, UKM, dan BUMN DPR, di gedung DPR/MPR, Jakarta, Kamis dini hari, 4 Desember 2008.
Menurut Rinaldi, perusahaan sudah menyiapkan perangkat serta dana untuk dapat merealisasikan rencana pengembangan portal bisnis tersebut. "Dananya sekitar Rp 50 miliar telah dialokasikan untuk bisnis baru ini," jelasnya.
Sayangnya, dia enggan memberikan komentar lebih jauh soal bisnis baru Telkom tersebut. "Kontennya nanti aja kalau sudah launching," kilah Rinaldi.
Terkait ekspansi perusahaan di luar negeri, Telkom telah melebarkan usahanya dengan membeli 9,8 persen saham perusahaan call center di Malaysia. Sementara di Singapura, Telkom membuat bisnis yang bergerak di bidang kabel optik dengan investasi sebesar US$ 5 juta.
Selain itu, perusahaan pelat merah tersebut juga terlibat dalam konsorsium Asian American Gateway (AAG) yang akan membangun jaringan kabel optik bawah laut. "Investasi kita di luar negeri masih kecil," ujar Rinaldi.
Shin Tae-yong Ungkap Satu Keuntungan Timnas Indonesia U-23 daripada Uzbekistan
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong optimistis timnya bisa meraih kemenangan melawa Uzbekistan pada laga semifinal Piala Asia U-23 2024 Qatar.
