VIVAnews - Optimisme pelaku pasar dan aksi window dressing yang terjadi menjelang akhir transaksi saham 2008, mendorong indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 18,37 poin (1,37 persen) menjadi 1.359,26. Kenaikan IHSG di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir sesi pertama Selasa 30 Desember 2008 juga dipengaruhi sentimen positif penguatan pada mayoritas bursa regional.
Selama transaksi sesi pertama, volume saham berpindah tangan mencapai 459,17 juta unit senilai Rp 344,55 miliar dengan frekuensi 12.890 kali. Sebanyak 57 saham menguat, 56 melemah, 46 stagnan, dan 299 saham lainnya tidak terjadi transaksi.
Saham-saham yang mengontribusi penguatan IHSG di antaranya PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) naik Rp 150 (2,21 persen) menjadi Rp 6.950, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menguat Rp 100 (3,13 persen) ke level Rp 3.300, dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) terangkat Rp 150 (1,53 persen) menjadi Rp 9.950.
Saham komoditas lain yang juga menguat di antaranya PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) naik Rp 250 (3,7 persen) ke posisi Rp 7.000 dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menguat Rp 20 (1,87 persen) menjadi 1.090.
Analis PT BNI Securities, Akhmad Nurcahyadi, dalam risetnya mengatakan, penguatan beberapa harga komoditas dan imbas perdagangan akhir tahun memicu pembalikan arah mengantisipasi January Effect.
Menurut dia, situasi tersebut menjadi indikator tambahan bagi pergerakan indeks hari ini. "Indeks masih berpotensi untuk menguat," ujar dia.
Sebelumnya, analis PT Panin Sekuritas, Purwoko Sartono, juga mengatakan hal senada. Lonjakan kenaikan harga komoditas dapat memicu investor untuk trading beli pada saham pertambangan dan perkebunan. "IHSG akan bergerak pada kisaran support 1.324 dan resistance 1.360," ujar dia.
Di bursa regional, indeks Nikkei 225 menguat 112,39 poin (1,28 persen) menjadi 8.859,56, Hang Seng terangkat 134,54 poin (0,94 persen) ke posisi 14.463,02, dan Straits Times berbalik terkoreksi 1,25 poin (0,07 persen) ke level 1.779,32.
Sementara itu, di bursa Wall Street, pada perdagangan Senin sore waktu New York atau Selasa dini hari WIB, indeks Dow Jones kembali melemah 31,62 poin atau 0,37 persen ke level 8.483,93. Indeks Nasdaq terkoreksi 19,92 poin atau 1,30 persen ke posisi 1.510,32 dan indeks S&P 500 juga turun 3,38 poin atau 0,39 persen menjadi 869,42.
Menag Yaqut: Haji 2024 Jadi yang Terbaik Sepanjang Kepemimpinan Presiden Jokowi
Menag Yaqut Cholil Qoumas menuturkan bahwa penyelenggaraan haji tahun ini harus lebih baik dari tahun sebelumnya sesuai arahan Presiden Joko Widodo.
