Gaji Gubernur BI Dibanding Bos The Fed, AS

Bank Indonesia
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Hari ini, Jumat, 3 Desember, Komisi Keuangan DPR bersama bank sentral akan membahas soal anggaran tahunan Bank Indonesia 2011. Salah satu topik pembahasan adalah usulan kenaikan gaji seperti diusulkan Gubernur BI Darmin Nasution pada Rabu lalu.

"Jumat ini, kami akan bahas apakah usulan kenaikan gaji itu wajar, terutama dilihat dari kinerjanya," ujar anggota Komisi Keuangan Arief Budimanta kepada VIVAnews di Jakarta, 2 Desember 2010.

Dalam pembahasan itu, kata Arief, dia ingin mengetahui dasar usulan kenaikan gaji tersebut, sekaligus mempertanyakan berapa sesungguhnya gaji para petinggi BI. "Ini soal penting terkait pertanggungjawaban kepada publik. Gaji pejabat negara harus dibuka. Gaji DPR juga terbuka sampai tunjangan-tunjangannya."

Sejauh ini, informasi tentang gaji petinggi bank sentral terungkap dari hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan atas laporan keuangan BI pada 2008. Namun, setelah itu tak ada lagi informasi terbuka tentang gaji petinggi bank sentral.

Mengacu pada audit BPK, fasilitas dan gaji yang dinikmati seorang pejabat tertinggi bank sentral tergolong tinggi untuk tingkat pejabat di Indonesia. Take home pay (THP) seorang Gubernur BI adalah Rp 1,879 miliar dalam setahun. Itu setara dengan Rp 144 juta per bulan.

Sedangkan, untuk jabatan Deputi Gubernur Senior sebesar Rp 1,574 miliar atau setara dengan Rp 121 juta per bulan.

20 Kata-Kata Inspiratif untuk Memperingati Hari Pendidikan Nasional

Darmin Nasution, Gubernur BI

Besaran Take home pay petinggi BI itu mengacu pada pos beban umum yang diberikan pada anggota Dewan Gubernur BI. Ini mencakup gaji pokok, tunjangan fungsional, insentif, tunjangan hari raya dan uang penggantian cuti tahunan.

Selain itu, Dewan Gubernur BI juga berhak mendapatkan penghasilan lainnya berupa uang penggantian cuti besar, tunjangan hari tua, tunjangan akhir masa jabatan, uang penghargaan masa pengabdian, uang perpisahan, serta bantuan uang duka. Fasilitas lainnya adalah perumahan, transportasi, kesehatan, telekomunikasi, asuransi kecelakaan kerja, kartu kredit dan olahraga.

Dibandingkan dengan gubernur bank sentral negara lain, penghasilan Gubernur BI hampir tidak jauh berbeda dengan bos The Fed.

Gubernur Bank Sentral AS, Ben Bernanke

Berbagai media asing, seperti kantor berita AP, USA Today, Financial Times dan Huffingtonpost.com telah mempublikasikan penghasilan Ben Bernanke sebagai bos The Fed, bank sentral Amerika Serikat yang paling berpengaruh di dunia.

Menurut sejumlah media tersebut, penghasilan Bernanke sebagai Gubernur The Fed selama 2008 sebesar US$191 ribu atau Rp1,7 miliar. Namun, tidak ada penjelasan lebih detil soal perincian penghasilan bos The Fed seperti halnya penghasilan Gubernur BI yang disebutkan dalam audit BPK.

Jokowi Resmikan Sejumlah Jalan di NTB, Telan Biaya Rp211 Miliar
Pertemuan Prabowo Subianto dengan Muhaimin Iskandar Usai Pemilu 2024

Cak Imin Sebut Pembangunan selama Sepuluh Tahun Terakhir Terlampau Sentralisasi

Cak Imin mendorong kader-kader PKB untuk maju dalam Pilkada Serentak di daerah masing-masing. Dia menilai pembangunan selama sepuluh tahun terakhir terlalu sentralistis.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024