Timwas Century Diminta Hadirkan Susno Duadji

Rapat Timwas Century dengan Kejagung
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Anggota Tim Pengawas (Timwas) Century DPR, Gayus Lumbuun, mendesak Timwas menghadirkan mantan Kabareskrim Mabes Polri, Komisaris Jenderal Susno Duadji, yang kini berada dalam tahanan.

Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23, Arab Saudi Tersingkir

Keterangan Susno dinilai penting mengingat testimoni yang bersangkutan soal Century kepada Pansus, tahun lalu.

"Susno perlu diberi kesempatan untuk meniup peluit dan menjadi whistle blower kasus Century," kata Gayus dalam rapat Timwas dengan Kapolri dan Kejaksaan Agung di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu 26 Januari 2011.

Menurut politisi PDI Perjuangan itu, Susno sangat penting dihadirkan pada uji silang aparat penegak hukum terkait kasus Century, karena testimoni Susno menyebutkan dugaan tindak pidana korupsi dalam skandal Bank Century.

Sayangnya, tambah Gayus, dugaan korupsi dalam kasus Century tersebut justru tidak ditindaklanjuti secara serius oleh aparat penegak hukum, sehingga hingga proses penanganannya masih menemui jalan buntu. Bahkan, dia menilai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak serius menyikapinya.

Sedianya, KPK juga hadir dalam rapat Timwas Century, hari ini. Namun, lagi-lagi lembaga pemberantasan korupsi ini mangkir dari undangan Timwas. "Padahal yang paling penting untuk diperiksa terkait progress report Century adalah KPK," tandas Wakil Ketua DPR, Priyo Budi Santoso.

Priyo mengatakan KPK sudah dua kali tidak memenuhi panggilan Timwas Century. "Padahal inti dari Timwas Century, kami ingin membuktikan tindak pidana korupsi di dalamnya," kata Priyo.

Timwas lebih kecewa lagi karena sebelumnya beranggapan bahwa KPK adalah satu-satunya lembaga penegak hukum yang diharapkan masih punya nyali. "Tapi kali ini KPK sendiri sepertinya enggan memeriksa. Ini sudah tentu menimbulkan tanda tanya," keluh Priyo.

Mendukung Perkembangan Voli Indonesia melalui Kiprah Megawati dan Fun Volleyball 2024

Meskipun demikian, Timwas akan kembali mengundang KPK pekan depan untuk membahas perkembangan proses hukum Century.

"Kami harap KPK dapat memenuhi undangan ini, sehingga DPR tahu hambatan-hambatan dalam penanganan kasus Century," kata pimpinan Timwas Pramono Anung.

Senada dengan Priyo, Pramono mengingatkan bahwa masyarakat berharap banyak kepada KPK untuk menjadi yang terdepan dalam menuntaskan kasus Century.

Polisi Periksa 13 Saksi Kasus Tewasnya Anggota Polresta Manado di Mampang Jakarta Selatan
Polisi bekuk pelaku begal yang bacok siswa SMP di Depok

Begal di Depok Nekat Beraksi Siang Bolong demi Beli Sabu

Begal itu menyasar pelajar dan perempuan.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024