Lion Air Terancam Sanksi Lagi

Lion Air
Sumber :
  • mbelgedez.com

VIVAnews- Kementerian Perhubungan akan memberikan sanksi kepada Lion Air jika terbukti bersalah atas kekacauan yang terjadi di Bandara Soekarno Hatta pagi ini. Sejumlah penumpang mengamuk karena Lion menutup proses chek in padahal waktu boarding masih lama.

"Kami akan berikan sanksi, kami lihat dulu bentuk kesalahannya apa," ujar Dirjen Perhubungan Udara Herry Bakti ketika dihubungi VIVAnews, Selasa, 5 Juli 2011.

Menurut dia, pihaknya telah mendengar informasi kekisruhan proses chek in Lion Air pagi ini. Kementerian Perhubungan akan menyelidiki kejadian tersebut. "Saya selidiki, apakah betul seperti itu. Kita cek kebenarannya. Kalau Lion Air bersalah akan kami tegur," tambahnya.

Kejadian penumpang mengamuk karena tak puas pelayanan Lion Air tak hanya terjadi satu kali. Dalam kasus sebelumnya, umumnya penumpang mengamuk karena Lion Air kerap terlambat menerbangkan pesawatnya.

Terpopuler: Adu Laris Fortuner vs Pajero Sport, Shin Tae-yong Mudah Beli Palisade

Bahkan Kementerian Perhubungan pernah mengancam mencabut sejumlah rute penerbangan maskapai itu karena sering mengalami keterlambatan jadwal. Sanksi paling berat itu diberikan karena Kementerian Perhubungan sebelumnya sudah memberikan teguran.

"Kami sudah berikan teguran. Kalau manajemen Lion Air mengulangi, kami akan cabut beberapa rute," tegas Menteri Perhubungan Freddy Numberi bulan lalu.

Freddy mengingatkan, Lion Air harus segera memperbaiki manajemen internal perusahaan dalam hal ketepatan jadwal penerbangan. Jika tidak, Kemenhub akan mengalihkan pengaturan beberapa rute yang selama ini dilayani maskapai penerbangan swasta ini kepada operator lain. (umi)

Terkuak, Ini Peran 5 Tersangka Barus Kasus Korupsi Timah
Serial Secret Ingredient

Main Series Bareng Nicholas Saputra, Lee Sang Heon Jadi Bisa Masak Orek Tempe

Sebagai infomasi, Nicholas Saputra berperan sebagai Chef Arif yang berada dalam pusaran konflik antara Ha-Joon (Sang Heon Lee) dan Maya (Julia Barretto).

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024