VIVAnews - Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kembali menyidangkan kasus terorisme kelompok Palembang. Agenda sidang akan mulai memeriksa keterangan saksi.
"Sidang nanti pukul 10.00 WIB," kata pengacara kelompok Palembang, Asludin Hatjani, saat dihubungi di Jakarta, Kamis 5 Februari 2008.
Menurutnya, agenda persidangan kali ini adalah untuk mendengarkan keterangan para saksi. Namun, dia tidak mengetahui saksi-saksi mana saja yang akan dihadirkan pada persidangan kali ini. "Itu kewenangan jaksa," ujarnya.
Kesepuluh terdakwa tersebut terdiri atas Abdurrahman alias Musa alias Taib alias Ivan, Ki Agus Muhammad Toni, Sugiyarto alias Sugicheng alias Raja, Agustiawarman alias Abu Taskid, Heri Purwanto alias Abu Hurairoh, Fajar Taslim alias Muhammad Hasan, Ali Mashudi alias Zuber, Wahyudi alias Yudi, Anis Sugandi alias Abdullah Hussair, dan Sukarso Abdullah alias Abdurrahman.
Dalam sidang sebelumnya, penasihat hukum para terdakwa dalam eksepsinya mengatakan penunjukkan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sebagai tempat sidang tidak tepat.
Namun, majelis hakim menolak alasan terdakwa. Majelis menilai Pengadilan Negeri jakarta Selatan berhak untuk menyidangkan kasus tersebut.
Dalam surat dakwaan tim Jaksa Penuntut Umum, pada September 2006 telah terjadi penganiayaan terhadap Pendeta Yosua yang menjadi target jaringan terdakwa. Dalam dakwaan itu disebutkan, Pendeta Yosua diketahui dinilai kerap melakukan kegiatan yang kurang menyenangkan. Oleh karena itu, Pendeta Yosua menjadi target jaringan terdakwa.
VIVA.co.id
30 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Manado Gelap Gulita Akibat Letusan Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara
Siap
5 menit lalu
Demi menjaga aspek keselamatan dan keamanan penerbangan, operasional bandara Internasional Sam Ratulangi Manado ditutup sementara sampai dengan Selasa 30 April 2024 pukul
Warga Banyuwangi Bersyukur dapat Sertifikat Tanah: Terima Kasih Banyak Pak Jokowi
Banyuwangi
8 menit lalu
Sebanyak 10.323 warga Banyuwangi diliputi kebahagiaan rasa syukur usai menerima Sertipikat Tanah Elektronik Hasil Redistribusi Tanah dari Presiden Joko Widodo.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Negara (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono meminta masyarakat Banyuwangi untuk berhati-hati kala menyimpan sertifikat tanah
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengunjungi Banyuwangi dalam rangka kunjungan kerja sebagai Menteri Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Negara (ATR/BPN).
Selengkapnya
Isu Terkini