Pengamat Politik J Kristiadi

Golkar Lesu, Duet Yudhoyono-Kalla Berlanjut

VIVAnews - Pengamat politik Center for Strategic and International Studies, J Kristiadi, memprediksi duet Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla berlanjut dalam Pemilihan Presiden 2009 nanti. Kader-kader Golkar dinilai Kristiadi tak mau bersusah-payah dalam Pemilihan Presiden nanti.

"Dewan pimpinan daerah dan orang-orang di sekitar Jusuf Kalla lebih kuat untuk tidak pecah kongsi dibanding yang ingin pecah kongsi," ungkap Kristiadi di Kantor Lembaga Survey Indonesia (LSI), Jakarta, Jumat 27 Februari 2009.

Lagipula, menurut Kristiadi, Partai Golkar bukan partai ideologis yang solid memperjuangkan calon presidennya. "Partai Golkar bukan partai ideologis, yang mau bersusah-payah dan bermiskin-miskin ria untuk dukung calon presidennya," katanya.
 
Jika Kalla tetap berkeinginan maju sebagai calon presiden, Kristiadi menyatakan, calon wakil presiden yang digandeng harus di atas popularitas SBY. Namun, hal itu dinilai sangat kecil kemungkinannya. "Bisa saja dari PDIP, tapi apa iya mau PDIP jadi calon wakil presiden?" katanya.

Geger TikTokers Bima Yudha Ditawari Jadi Buzzer Bea Cukai, Responsnya Dinilai Berkelas
Rizky Febian dan Mahalini

Segera Dipersunting Rizky Febian dengan Prosesi Ijab Kabul, Mahalini Raharja Bakal Mualaf?

Pengakuan terbaru yang diungkapkan oleh pihak kepala lingkungan, rupanya tak jauh berbeda dengan apa yang pernah diungkapkan oleh ayah Mahalini Raharja, I Gede Suraharja.

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024