Laporkan Merrill Lynch

Kepolisian Telusuri Laporan Renaissance

VIVAnews - Kepolisian Republik Indonesia hingga saat ini masih mendalami laporan pemilik Renaissance Capital, Harjani Prem, terkait dugaan penggelapan dana oleh eksekutif PT Merrill Lynch Indonesia dan Merrill Lynch International.

"Penyidik harus mendalami dulu, betul atau tidak laporannya," kata Direktur II Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri, Brigadir Jenderal Edmond Ilyas, di Jakarta, Jumat 27 Februari 2009.

Menurut dia, pihak kepolisian masih menelusuri laporan tersebut, apakah terkait dengan Merrill Lynch di Singapura atau Indonesia. "Kami ingin tahu, apakah (Merrill Lynch) di Singapura atau Jakarta," ujarnya.

Edmond menambahkan, bila kasusnya terkait Merril Lynch Singapura, Mabes Polri tidak memiliki kewenangan itu.

Sebelumnya, pemilik Renaissance Capital, Harjani Prem, juga menggugat Merrill Lynch senilai US$ 100 juta. Gugatan Renaissance Capital ditujukan kepada Merrill Lynch Indonesia dan Merrill Lynch International.

Gempa Garut Terasa hingga Bandung, BMKG: Jenis Menengah dan Tak Berpotensi Tsunami

Sementara itu, ketika dikonfirmasi, Direktur Utama Merrill Lynch Indonesia, Lily Widjaja, belum menjawab panggilan telepon VIVAnews.

Sempol ayam gurih

Resep Sempol Ayam Lezat ala Penjual Depan SD, Mudah Dibuat Pastinya Bikin Nagih

Sempol ayam adalah makanan ringan yang sering ditemui di pinggir jalan atau di depan sekolah dasar (SD). Rasanya yang enak dan harga yang murah membuat sempol diminati.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024