Inco Bantah Usulkan Dividen US$ 359,3 Juta

VIVAnews - PT International Nickel Indonesia Tbk (INCO) membantah akan mengusulkan pembayaran dividen sebesar US$ 359,3 juta.

"Kami membantah pemberitaan itu," kata Direktur Investor Relations dan Sekretaris Perusahaan, Inco, Indra Ginting, dalam penjelasan tertulis perseroan yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin 2 Maret 2009.

Sebelumnya, International Nickel Indonesia berencana mengalokasikan seluruh laba bersih 2008 sebagai dividen kepada pemegang saham. Seluruh laba akan dibagikan dalam bentuk dividen final pada Mei 2009.

"Prinsip dividen kami adalah membagikan semua kas yang tersedia setelah dipotong sustainable capital," kata Direktur Utama International Nickel Indonesia, Arif Siregar, usai rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) di Graha Niaga, Jakarta, Kamis 26 Februari 2009.

Arief mengatakan, pihaknya tidak berniat membagikan dividen interim, karena semua akan dialokasikan untuk dividen final. Inco berencana menggelar RUPS pada April 2009.

Pemprov DKI Siapkan 5 Juta Blanko e-KTP untuk Pemilih Pemula di Pilkada 2024
Jaecoo J7 PHEV

Resmi Debut di Auto China 2024, Begini Spesifikasi Jaecoo J7 PHEV

 Pada pameran Auto China 2024, Jaecoo sebagai submerek premium dari Chery resmi memperkenalkan Jaecoo J7 PHEV.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024