Hutama Karya Belum Ditunjuk Bangun Tol Sumatera

Penambahan Infrastruktur Jalan
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - PT Hutama Karya menyatakan belum ditunjuk pemerintah untuk membangun ruas tol Trans Sumatera sepanjang 1.980 kilometer, termasuk jalan tol Palembang-Indralaya.

"Jadi, kami belum mendapatkan surat penugasan dari pemerintah, baik melalui peraturan pemerintah maupun peraturan Presiden, sebagai penggarap jalan tol Trans Sumatera," kata Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Ari Widiantoro, kepada VIVAnews di Jakarta, Senin 11 Februari 2013.

Namun, Ari mengakui, pihaknya juga mendapatkan undangan untuk hadir dalam acara peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan jalan tol Palembang-Indralaya sepanjang 22 kilometer akhir pekan lalu.

"Kami memang diundang oleh Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noordin, untuk menyaksikan groundbreaking itu," ujarnya.

Saksi Ungkap Kaca Mata SYL Dibeli Pakai ‘Uang Haram’ Kementerian Pertanian
Ari menambahkan, undangan tersebut dipenuhi perseroan, karena menimbang usaha pemerintah daerah tersebut, yang telah berusaha untuk membebaskan lahan tol itu. "Peletakan batu pertama yang dilakukan akhir pekan lalu itu hanya sebatas seremonial semata," kata dia. 

Walaupun demikian, dia mengungkapkan, jalan tol tersebut direncanakan mulai dibangun pada Maret 2013. Namun, pembebasan tanah ruas tol itu belum sampai 100 persen, walaupun sudah lebih dari cukup memenuhi persyaratan untuk memulai konstruksi. Saat ini, pembebasan lahan sudah di atas 75 persen.
Perkuat Sektor Jasa Keuangan, OJK Gandeng Asosiasi Profesi

Sementara itu, Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, Djoko Murjanto, mengatakan, pihaknya tidak mengetahui adanya peletakan batu pertama untuk salah satu ruas tol Trans Sumatera itu.
Anwar Fuady Mau Nikah di Usia 77, Begini Respons Anak-anaknya

"Intinya, prosesnya tidak bisa seperti itu. Nanti, siapa yang bayar? Siapa yang mengerjakan? Bisa-bisa, nanti setelah peletakan batu pertama malah didiamkan," kata dia di tempat terpisah. (art)
Fahri Hamzah, Waketum Partai Gelora

Partai Gelora Tak Sudi Jika PKS Gabung Prabowo, Begini Penjelasan Fahri Hamzah

Salah satu pentolan Partai Gelora Fahri Hamzah menyinggung sebaiknya PKS berada di luar pemerintahan Prabowo-Gibran.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024