Sumber :
- REUTERS/Yves Herman
VIVAlife -
Sudah jadi rahasia umum bahwa bagian tubuh wanita yang paling seksi di mata pria adalah payudara. Sebuah studi terbaru yang melacak pergerakan mata pria membuktikan hal tersebut. Saat memandang seorang wanita, pandangan pria terfokus lebih lama pada bagian dada daripada bagian lain fisik wanita.
Pakar hubungan Viren Swami, Ph.D. menemukan, para pria menyenangi payudara penuh berukuran cup D. Temuannya yang dimuat dalam
Archives of Sexual Behavior
bertujuan menyelidiki faktor sosial seperti gender yang mempengaruhi penilaian seseorang terhadap orang lain.
Penelitian melibatkan 361 pria heteroseksual yang menyaksikan video tiga dimensi dari lima perempuan yang memiliki ukuran payudara beragam. Mulai dari ukuran kecil hingga sangat penuh. Setelah menonton, para pria diminta menilai satu objek yang paling menarik.
Selanjutnya, para peserta diminta menilai dari sudut pandang gender mereka dari empat skala antara lain: permusuhan terhadap wanita, sikap terhadap wanita, objektifikasi wanita dan kebijaksanaan gender, yang mencerminkan kecenderungan menjunjung tinggi peran gender tradisional pada wanita.
Secara keseluruhan, para pria paling sering menilai wanita yang memiliki ukuran payudara berukuran sedang sebagai hal yang menarik. Tapi, wanita dengan payudara berukuran besar disebut sebagai wanita paling seksi, terutama pada responden yang berusia muda.
Meski tak semua pria terjebak dalam stereotip tersebut, Swami mengungkap banyak juga pria yang masih percaya seorang wanita hanya bisa feminin bila memiliki payudara besar. Studi juga menemukan sebagian besar pria menganggap pandangan tradisional tersebut positif bukan karena alasan membenci wanita. Tetapi agar wanita dijaga dan dilindungi. (sj)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Meski tak semua pria terjebak dalam stereotip tersebut, Swami mengungkap banyak juga pria yang masih percaya seorang wanita hanya bisa feminin bila memiliki payudara besar. Studi juga menemukan sebagian besar pria menganggap pandangan tradisional tersebut positif bukan karena alasan membenci wanita. Tetapi agar wanita dijaga dan dilindungi. (sj)