Sumber :
- equipmentworld.com
VIVAnews
- Sejauh ini, ilmuwan telah menemukan lebih dari 50 pecahan kecil meteor yang jatuh di danau es di kota Chelyabinsk, Rusia.
Viktor Grokhovsky, yang memimpin ekspedisi dari Ural Federal University, mengatakan 50 pecahan kecil meteor memiliki kurang dari satu sentimeter. Sekitar 10 persen memiliki kandungan besi dan jenis chondrite--variasi paling umum dari meteorit yang ditemukan di Bumi.
Serpihan meteor itu ditaksir memiliki harga berlipat ganda jika di jual pasar gelap. Tak heran, banyak para kolektor dunia ikut berburu melalui dunia maya atau datang langsung ke sana.
Kepala Departemen Astronomi Institut Penelitian Ruang Angkasa, Lidiya Rykhlova mengatakan, para ahli telah merancang program untuk menyelamatkan gedung-gedung dengan sistem peringatan dini meteor, asteroid, komet dan benda angkasa lainnya.
Namun memerlukan teleskop baru yang lebih canggih, termasuk teleskop yang disimpan di luar angkasa. Rancangan program selama 10 tahun ini akan mengabiskan biaya 58 juta rubel atau Rp18 triliun.
Baca Juga :
10 Tips Redakan Nyeri Haid dengan Cara Alami
(Sumber: Huffingtonpost)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
(Sumber: Huffingtonpost)