Dyandra Media Optimistis Raih Dana IPO Rp448 Miliar

Bursa saham di Jakarta
Sumber :
  • REUTERS/ Enny Nuraheni
VIVAnews - Perusahaan induk (holding company) bidang industri MICE dan bisnis properti, PT Dyandra Media International Tbk optimistis dengan aksi penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) yang berlangsung dari tanggal 15 sampai 19 Maret 2013.
Yel-yel Membahana, Pasukan Maung 619 Siliwangi TNI Berlari Arak Raja Aibon Kogila

Dalam aksi korporasi ini, total jumlah saham yang ditawarkan perseroan sebanyak 1,282 miliar saham baru dengan harga Rp350 untuk setiap sahamnya. Perseroan berharap, dari IPO dapat memperoleh dana segar sebesar Rp448,7 miliar.
Ketua Harian Dekranas Harap Seluruh Stakeholder Dukung Peningkatan Kapasitas Pelaku UMKM

Presiden Direktur DMI, Lilik Oetama, mengatakan pencatatan saham ini mendapatkan tanggapan positif dari para investor. Hal itu tercermin dari feedback masa bookbuiliding yang sangat antusias mulai 19 Februari hingga 5 Maret 2013.
Jumlah Korban Banjir Lahar di Sumbar Bertambah Jadi 58 Orang, Menurut BNPB

"Dana hasil IPO akan diarahkan untuk mendukung pengembangan kegiatan operasi perseroan, baik berupa pengembangan anak usaha, pelunasan pokok utang bank dan modal kerja," kata Lilik dalam keterangan tertulisnya, Selasa 19 Maret 2013.

Untuk tahapan selanjutnya, ia menambahkan, DMI akan melakukan penjatahan saham pada 21 Maret 2013 dan pencatatan sebagai emiten di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham DYAN pada 25 Maret 2013.

Sekedar informasi, tahun ini perseroan sedang mengembangkan kegiatan operasi tiga gedung konvensi yaitu pembangunan tahap kedua Bali Nusa Dua Convention Center seluas 25.000 meter persegi, pembangunan Indonesia International Expo di Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang Selatan, Banten, dan pembangunan Makassar International Convention Center yang terletak di kawasan Tanjung Bunga Makassar, Sulawesi Selatan. (eh)
Menko Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

Minta Jangan Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan, Luhut Yakin Prabowo Setuju Dengannya

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan, menjelaskan maksud pesannya, jangan bawa orang toxic ke pemerintahan Prabowo.

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2024