Sesi I Tutup

IHSG Terkoreksi 3,4%

VIVAnews - Minimnya sentimen positif di dalam negeri dan terkoreksinya indeks bursa regional mendorong indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup melemah.

Sukanto Tanoto Disiapkan Lahan Investasi di IKN, Initip Gurita Bisnisnya

Indeks melemah 50,06 poin atau 3,47 persen menjadi 1.390,08 pada transaksi Rabu 22 Oktober 2008. Pelemahan indeks Dow Jones masih berpengaruh negatif di pasar saham domestik. Sebanyak 12 saham menguat, 129 terkoreksi, dan stagnan 23 saham.

Analis PT CIC Securities Indonesia Willy Sanjaya mengatakan, pergerakan indeks banyak dipengaruhi bursa regional yang sebagian besar berada pada teritori negatif. "Indeks Nikkei 225 melemah 510,15 poin (5,4 persen) dan Hang Seng turun 430,68 poin (2,86 persen)," tegas Willy kepada VIVAnews di Jakarta.

Sang Istri Diduga Selingkuh dengan Pastor, Suami: Dia dan Romo Tidur dalam Satu Selimut

Namun, dia berharap, pada sesi kedua perdagangan, indeks dapat kembali bergerak lebih baik. Apalagi, harga saham-saham pertambangan masih cukup murah. "Sekarang saatnya untuk membeli (time to buy)," tegas dia.

Dia berharap, upaya pembelian kembali (buyback) saham diharapkan dapat menopang pergerakan indeks. Apalagi, nilai pembelian kembali saham BUMN masih kecil.

Mesir Buka-bukaan Ada Proposal Baru soal Gencatan Senjata di Gaza

Pada transaksi Selasa, 21 Oktober 2008, indeks Dow Jones melemah 231,77 poin atau 2,5 persen ke level 9.033,66. Penurunan serupa terjadi untuk indeks Standard & Poor's 500 yang melemah 30,35 poin (3,08 persen) menjadi 955,05 dan Nasdaq terkoreksi 73,35 poin (4,14 persen) ke level 1.696,68.

Praktisi Pengobatan sunnah Indonesia, dr Zaidul Akbar

Zaidul Akbar Sebut Ada Bahaya Tersembunyi di Balik Kebiasaan Minum Saat Makan

Penggagas Jurus Sehat Rasulullah, dr Zaidul Akbar mengatakan kebiasaan makan berbarengan dengan minum dapat memicu masalah pada kesehatan.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024