Elektabilitas Aburizal Tertinggi di Internal Golkar

Achmad Bakrie Award 2013
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews -
Peringati May Day, Aliansi Buruh Minta Gelar Aksi Tak Anarkis
Lembaga Klimatologi Politik (LKP) menggelar survei nasional tentang dinamika elektabilitas calon presiden (capres) Partai Golkar menjelang Pemilu 2014. Hasilnya, LKP menemukan bahwa elektabilitas Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, masih tertinggi di internal "Partai Beringin."

Di Pertemuan IsDB, Gubernur BI Ungkap RI Penerbit Green Sukuk Terbesar di Dunia

"Paling tinggi, ARB (Aburizal), Jusuf Kalla, dan Priyo Budi Santoso. ARB memperoleh suara 19,6 persen. Artinya, ARB hingga kini masih tokoh paling layak menjadi capres," kata peneliti LKP, Usman Rachman, dalam konferensi pers di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta, Minggu 17 November 2013.
Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Nasdem Beri Penjelasan


Meskipun demikian, Rachman menyampaikan surveinya juga memberikan koreksi terhadap posisi Aburizal secara eksternal. Menurutnya, bila dibandingkan dengan elektabilitas tokoh dari partai lain seperti Joko Widodo (Jokowi), Wiranto, Prabowo Subianto dan lain-lain, Ical yang juga pengusaha nasional itu masih stagnan, bahkan tertinggal.

"Unggul di rumah belum tentu unggul dengan yang lain. Perlu ada koreksi, baik secara substansi ataupun organisasi," ujarnya.


Rachman menegaskanm Partai Golkar wajib bekerja ekstra keras untuk memenangkan jagonya dalam Pilpres 2014. Sebab, jika tidak, akan bergulir wacana membuka peluang munculnya capres alternatif di internal Golkar sendiri.


"Sebagai partai besar dengan perjalanan politik yang panjang, Partai Golkar tidak kekurangan kader yang dapat dimunculkan sebagai capres alternatif, baik dari tokoh senior maupun kalangan muda," jelasnya.


Berikut elektabilitas tokoh internal Partai Golkar:

1. Aburizal Bakrie 19,6 persen

2. Jusuf Kalla 15,2 persen

3. Priyo Budi Santoso 13,9 persen

4. Akbar Tandjung 7,9 persen

5. Fadel Muhammad 6,7 persen

6. Agung Laksono 4,2 persen

7. Idrus Marham 3,5 persen

8. Sharif C Sutardjo 2 persen

9. Theo L Sambuaga 1,7 persen

10. Hajriyanto Y Thohari 1,5 persen

11. Setyo Novanto 0,2 persen

12. Rahasia 17,7 persen

13. Undecided Voters 5,9 persen


Survei nasional LKP ini dilaksanakan 1-10 November 2013 di 34 provinsi di seluruh Indonesia. Populasi dari survei ini adalah seluruh calon pemilih dalam Pemilu 2014 atau seluruh penduduk Indonesia yang minimal telah berusia 17 tahun, dan atau belum 17 tahun tetapi sudah menikah.


Jumlah sampel sebesar 1.070 responden, diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak bertingkat (
multistage random sampling
).
Margin of error
survei ini adalah (+/-) 3 persen, dan pada tingkat kepercayaan (
level of confidence
) sebesar 95 persen.


Pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik wawancara dengan pedoman kuesioner. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya