- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAlife - Laporan Helen Yosita Gunawan ke Polda Metro Jaya atas dugaan penggelapan uang tak berpengaruh banyak pada Kevin Aprilio. Keyboardis Vierratale itu sama sekali tak trauma kembali merekrut dan mengorbitkan artis baru di bawah naungan label musiknya, Aprilio Kingdom.
Itu disampaikan ibunda Kevin, Memes, saat ditemui di Polda Metro Jaya. “Nggak trauma ya. Kevin masih dengan kegiatannya dan kreativitasnya,” kata Memes singkat.
Kevin dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh artisnya sendiri, Helen, atas kasus dugaan penggelapan uang. Ia juga digugat mengembalikan uang miliaran rupiah.
Saat ini, lanjut Memes, kondisi putranya dengan musisi Addie MS itu baik-baik saja dan tidak terganggu. Kevin dan orangtuanya memilih menyerahkan sepenuhnya kasus itu pada pihak kepolisian.
Menurut Memes, sejauh ini semua telah berjalan sesuai prosedur. Ia pun sudah bersedia mendatangi Polda Metro Jaya, memenuhi panggilan penyidik untuk menjadi saksi.
Lantas, apakah selanjutnya Kevin berniat menggugat balik Helen atas pencemaran nama baik? Ditanya soal itu, Memes, yang diperiksa sebagai saksi tak banyak komentar.
“Teman-teman wartawan sudah kenal kita lah,” jawabnya singkat, sambil tersenyum.
Untuk proses hukum selanjutnya, ia memilih menyerahkan pada Minola. Menurut Minola Sebayang, kuasa hukum Kevin Aprilio, kewenangan berdamai atau tidak bukan ada pada pihaknya. Sebab, Kevin merupakan pihak terlapor. Yang jelas, ia menjamin pihaknya akan kooperatif setiap kali keterangannya dibutuhkan penyidik.
Minola pun kembali menjelaskan bahwa Kevin sebenarnya telah memenuhi seluruh poin perjanjian dengan Helen. Minola sendiri mengelak bahwa pihak Kevin akan mengajukan laporan balik ke Polda Metro Jaya.
“Sampai saat ini Kevin dan orangtuanya belum tahu apakah akan menggunakan haknya untuk menggugat balik atau tidak. Mereka mau menyelesaikan masalah ini dulu,” katanya.
Setelah Memes, Addie MS juga akan dipanggil sebagai saksi nantinya. Sebelumnya, sudah ada pula staf keuangan Aprilio Kingdom, Widi.
“Pokoknya kita serahkan saja semuanya pada pihak kepolisian,” ujar Memes menegaskan. (umi)
Terlibat Narkoba Hingga Terlantarkan Keluarga, 3 Anggota Polisi di Tangerang Dipecat
Ketiga Anggota polisi itu diberhentikan usai terbukti melanggar Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2022.
