Sumber :
- news.bbc.co.uk
VIVAbola
– Piala Dunia Brasil 2014 dipastikan akan jadi perhelatan akbar dunia sepakbola. Sayangnya, turnamen empat tahunan ini juga berpotensi “menyumbang” polusi udara besar-besaran bagi planet Bumi.
Perkiraan ini tak lain karena 32 tim nasional yang akan bertanding, rombongan suporter serta ofisial, akan melintasi Brasil lebih banyak dengan perjalanan udara. Pasalnya, 64 pertandingan yang akan digelar tersebar di 12 stadion.
FIFA mejelaskan, selama turnamen berlangsung 12 Juni hingga 13 Juli 2014, perjalanan udara melintasi negara terluas kelima di dunia itu akan menghasilkan 2,72 juta metrik ton karbon dioksida.
Menurut perhitungan Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat, nilai tersebut setara dengan produksi karbon dioksida dari 560 ribu mobil selama setahun. Jumlah yang sangat besar untuk “menyumbang” polusi udara.
Kepala Badan Pertanggungjawaban Sosial FIFA, Federico Addiechi, memastikan bahwa aktivitas suporter akan menghasilkan 90 persen emisi karbon. Sedangkan kegiatan FIFA, termasuk perjalanan tim, wasit dan ofisial, akan memproduksi karbon sekira 251 ribu ton.
Polusi udara itu bisa diatasi dengan reboisasi, pembangkit listrik tenaga air atau usaha yang lainnya. Addiechi mengatakan, proyek itu akan memakan biaya hingga US$2,5 juta (Rp29,6 miliar). Namun, jumlah tersebut hanya sebagian kecil dari keuntungan yang bisa diraup selama Piala Dunia. (one)
Lihat berita menarik lainnya di
.
Halaman Selanjutnya
Polusi udara itu bisa diatasi dengan reboisasi, pembangkit listrik tenaga air atau usaha yang lainnya. Addiechi mengatakan, proyek itu akan memakan biaya hingga US$2,5 juta (Rp29,6 miliar). Namun, jumlah tersebut hanya sebagian kecil dari keuntungan yang bisa diraup selama Piala Dunia. (one)
