Sumber :
- flickr/Matt Moloy
VIVAnews
- Matahari terbenam merupakan primadona bagi para fotografer. Cahaya kuning matahari yang berpendar, kemudian menghasilkan warna jingga secara perlahan melesat ke dalam langit yang gelap. Menyisakan kesenyapan malam.
Demi mengabadikan gerakan itu secara sempurna, fotografer rela menunggu berjam-jam. Salah satunya, fotografer asal Kanada, Matt Molloy.
Ia mampu menyulap potret matahari terbenam menjadi gambar spektakuler. Foto-foto yang diambilnya dengan periode yang beraturan mampu menangkan proses, pergerakan, atau perubahan suatu objek. Dalam dunia fotografi, itu dinamakan time lapse.
Mengutip laman Huffington Post, Molloy menggunakan teknik khusus yang disebut timestacking. Itu seperti distilasi video ke dalam satu gambar. Seluruh proses pergerakan objek dimuat dalam sekali jepret.
Teknik favorit Molly dalam memotret langit itu, mampu menghasilkan mutasi awan yang terlihat seperti sapuan kuas. Efeknya seperti lukisan. Foto pun tampak lebih hidup. Irama langit yang terus berubah, mampu ditangkapnya secara akurat. Detik demi detik.
Hasilnya, menakjubkan. Seakan ada nuanda magis yang timbul saat melihat potret langit Molloy.
Sekilas, seperti ada manipulasi komputer dalam gambar itu. Namun, dugaan itu seratus persen salah. Sebagai seniman, Molloy tak tetarik dengan olah digital. Ia benar-benar hanya memanfaatkan kameranya untuk menghasilkan foto yang bagus.
“Saya tidak tahu cara mengoperasikan Photoshop, jadi saya mengakses internet dan mencari panduan untuk mengoptimalkan kamera,” katanya. Ia dipersenjatai kamera Canon EOS 60D, lensa Tamron 10-24mm, dan tripod.
Fitur bernama Magic Lantern pada kamera juga membantu Molloy menciptakan lukisan penuh magis yang berhasil dipotretnya dari cakrawala. Lihat foto-foto menakjubkan Molloy dalam .
Baca Juga :
Penjualannya Cuma Segini, Tak Mubazir Pemerintah Siapkan Rp7 Triliun Buat Subsidi Motor Listrik?
Mengutip laman Huffington Post, Molloy menggunakan teknik khusus yang disebut timestacking. Itu seperti distilasi video ke dalam satu gambar. Seluruh proses pergerakan objek dimuat dalam sekali jepret.
Teknik favorit Molly dalam memotret langit itu, mampu menghasilkan mutasi awan yang terlihat seperti sapuan kuas. Efeknya seperti lukisan. Foto pun tampak lebih hidup. Irama langit yang terus berubah, mampu ditangkapnya secara akurat. Detik demi detik.
Hasilnya, menakjubkan. Seakan ada nuanda magis yang timbul saat melihat potret langit Molloy.
Sekilas, seperti ada manipulasi komputer dalam gambar itu. Namun, dugaan itu seratus persen salah. Sebagai seniman, Molloy tak tetarik dengan olah digital. Ia benar-benar hanya memanfaatkan kameranya untuk menghasilkan foto yang bagus.
“Saya tidak tahu cara mengoperasikan Photoshop, jadi saya mengakses internet dan mencari panduan untuk mengoptimalkan kamera,” katanya. Ia dipersenjatai kamera Canon EOS 60D, lensa Tamron 10-24mm, dan tripod.
Fitur bernama Magic Lantern pada kamera juga membantu Molloy menciptakan lukisan penuh magis yang berhasil dipotretnya dari cakrawala. Lihat foto-foto menakjubkan Molloy dalam .
Pastikan Isi Gas LPG Sesuai Takaran, Mendag dan Pertamina Patra Niaga Kunjungi SPBE Tanjung Priok
Pertamina Patra Niaga mewajibkan seluruh SPBE melakukan langkah Standar Operation Procedure (SOP) sebelum pengisian gas ke tabung.
VIVA.co.id
25 Mei 2024
Baca Juga :