KMP Gaet Loyalisnya di DPD Jadi Pimpinan MPR

Pengucapan sumpah anggota DPR/DPD
Sumber :
  • ANTARA/Yudhi Mahatma
VIVAnews
- Susunan pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat akan diputuskan dalam Rapat Parpurna MPR, Senin pekan depan.


Dalam Bab XI Tata Cara Pemilihan Pimpinan MPR dari DPR disebutkan bahwa pimpinan MPR terdiri dari satu orang ketua yang berasal dari Dewan Perwakilan Rakyat, dan empat orang wakil ketua yang terdiri atas dua anggota DPR dan dua orang DPD.


Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid menyatakan Koalisi Merah Putih akan mempersiapkan kandidatnya untuk menduduki posisi pimpinan MPR. Fraksi PKS, kata dia, akan mendapatkan posisi wakil ketua MPR. Namun, Hidayat masih enggan membeberkan siapa kader yang akan ditempatkan di MPR.


"KMP sudah siapkan paket, tentu saja kami merujuk peraturan perundangan yaitu ada unsur DPR dan DPD. PKS
Insya Allah
ada di unsur MPR," ujar Hidayat di Gedung DPR, Jakarta, Senin 2 Oktober 2014.


Hidayat mengklaim 60 dari 130 anggota DPD merupakan pendukung Koalisi Merah Putih. Koalisi Merah Putih, kata dia, masih mempertimbangkan posisi Partai Persatuan Pembangunan apakah akan masuk susunan pimpinan MPR atau tidak.


"DPD harus diakomodasi. Di DPD itu banyak kawan-kawan kami. Tidak kurang dari 60 anggota DPD adalah pendukung KMP. Nanti kita lihat posisi keseluruhan di MPR dalam dua hari ke depan," jelas dia.


Sebelumnya diberitakan, Partai Golkar tengah mempertimbangkan sejumlah nama untuk diajukan menjadi calon Wakil Ketua MPR. Ada beberapa nama yang muncul, salah satunya Titiek Soeharto. Sementara, dari Partai Gerindra, kandidat yang dijagokan adalah Ahmad Muzani. Koalisi Merah Putih sendiri telah mendapatkan lima kadernya untuk menjadi pimpinan DPR. (ita)
Nilai 3 Artefak Langka Zaman Majapahit yang Dicuri Capai Rp 46 Miliar

Prabowo-Gibran Hadiri Acara Halalbihalal PBNU

Menang Pilpres, Prabowo Sebut Butuh Dukungan NU untuk Bangun Bangsa

Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menghadiri halalbihalal di kantor PBNU.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024