Sumber :
- Nila Chrisna Yulika/VIVAnews
VIVAnews
- Presiden Joko Widodo berharap tidak ada lagi dualisme di dalam tubuh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Dia minta konflik di lembaga legislatif tersebut bisa segera berakhir dan diselesaikan oleh anggotanya sendiri.
Menurut Jokowi, alangkah lebih baik apabila para elit di Indonesia bisa akur dan menjaga persatuan dan kesatuan supaya bisa dicontoh olah rakyat Indonesia.
Koalisi Indonesia Hebat dikabarkan akan membentuk DPR tandingan dengan ketua Pramono Anung yang merupakan politisi Partai Demokrasi Indoensia Perjuangan (PDIP). Hal itu sebagai bentuk perlawanan yang dinilai merugikan Koalisi Indonesia Hebat.
Kemudian hingga saat ini pun, belum ada partai di DPR yang mengusulkan secara konkret untuk membuat Peraturan Presiden Pengganti Undang-Undang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3). (ren)
Halaman Selanjutnya
Kemudian hingga saat ini pun, belum ada partai di DPR yang mengusulkan secara konkret untuk membuat Peraturan Presiden Pengganti Undang-Undang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3). (ren)