Sumber :
- Dorid-life
VIVAnews
- Perangkat wearable telah menjadi tren. Malah di kuartal ketiga tahun ini total pengapalan wearable mencapai 5 juta unit.
Riset Canalys menunjukkan jika pengapalan wearable pada kuartal terakhir ini naik sekitar 37 persen dibanding kuartal yang sama tahun lalu. Android wear menjadi yang paling laku sepanjang sejarah kemunculan wearable.
Dilansir melalui
Cellular-news
, Selasa 25 November 2014, riset Canalys menemukan adanya salah satu merk Android wearable yang paling mencolok, yaitu Moto 360 besutan Motorola Mobility. Perangkat tersebut terbukti menjadi yang paling sukses terjual dengan kontribusi sekitar 15 persen.
Tidak hanya jumlah perangkatnya yang banyak tersedia, desainnya pun cukup menarik. Bahkan, LG dikabarkan tertarik mengadopsi desain melingkar dari jam pintar buatan Motorola itu.
Namun, secara keseluruhan, data Canalys menunjukkan jika Samsung masih merajai pasar wearable. Perusahaan asal Korea Selatan itu sedang menguji coba sebuah jam tangan dengan layar yang lebih besar. Di dalamnya juga sedang diupayakan untuk bisa dilengkapi dengan koneksi seluler.
Layar besar dan koneksi seluler akan dibenamkan di smartwatch terbaru mereka, Gear S. Produk itu juga merupakan model keenam di bisnis smart band Samsung.
Baca Juga :
Momen Temu Alumni Wujudkan USAHID Unggul
BPBD DKI Ungkap 3 Sumber Ancaman Gempa di Jakarta
BPBD DKI mengungkap tiga sumber ancaman gempa di wilayah DKI Jakarta dan pengungkapan sumber ancaman tersebut sebagai upaya untuk memitigasi bencana.
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :