Sumber :
- cnmeonline.com
VIVA.co.id
- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sedang menggenjot penetrasi
broadband wireless
dengan menggelar 4G Long Term Evolution (LTE). Sayangnya, teknologi ini dianggap tidak terlalu berkontribusi dalam pertumbuhan jumlah pengguna internet.
Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pesimistis, kalau 4G LTE mampu mendongkrak pertumbuhan pengguna internet dalam waktu dekat ini. Padahal, pemerintah telah membuka layanan di spektrum 900 MHz dan sedang menata ulang kanal spektrum 1.800 MHz.
Baca Juga :
Jokowi Dijadwalkan Hadiri Peresmian LTE 1800 MHz
"Ketersediaan jaringan (infrastruktur) di daerah belum dibangun sehingga belum akan merata," ucap dia.
Dipaparkan dalam hasil riset APJII, sepanjang 2014, pengguna internet Indonesia menyentuh angka 88,1 juta pengguna. Dari angka ini hampir 85 persen mengaksesnya melalui ponsel seluler. Kemudian, diikuti di belakangnya, laptop atau netbook 32 persen, PC atau komputer 14 persen, dan tablet 13 persen.
Penetrasi ini hanya 34,9 persen dan dianggap masih jauh dari target Millenium Development Goals (MDG) yang seharusnya mencapai 50 persen pada 2015.(art)![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ketersediaan jaringan (infrastruktur) di daerah belum dibangun sehingga belum akan merata," ucap dia.