Sumber :
- REUTERS/Stringer
VIVA.co.id - PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) mengharapkan, momentum bulan suci Ramadan pada bulan depan dapat mendongkrak kinerja perusahaan. Sebab, pelemahan ekonomi triwulan I ini menyebabkan penjualan produk di gerai ritel yang saat ini beroperasi merosot tajam.
Direktur Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, Matahari Putra Prima, Danny Kojongian, Rabu 13 Mei 2015, mengatakan persiapan untuk memenuhi permintaan pada saat Ramadan baru akan dilakukan pada akhir bulan ini.
"Pengadaan produk paling penting. Pengiriman di distribusi center. Akhir bulan ini ada meeting besar persiapan dan usai Lebaran," ujarnya di Jakarta.
Putra mengungkapkan, pertumbuhan pendapatan dari penjualan selama hari raya besar umat Muslim tersebut, bisa melonjak satu hingga 1,5 kali lipat dari penjualan bulan biasa. Untuk itu, diharapkan dapat menutupi pelemahan yang terjadi awal tahun.
"Memang sekarang ada efek pelemahan, karena di triwulan I masih slow (lambat). Tetapi, pada saat Lebaran mereka (pembeli) akan spend (meningkat)," tambahnya. .
Baca Juga :
Aturan Kantong Plastik Berbayar, Efektifkah?
Dia memaparkan sepanjang 2014, Matahari berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp554,01 miliar, atau naik 24,52 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp444,9 miliar.
Kenaikan laba bersih itu seiring dengan penjualan di 2014, yang naik menjadi Rp13,59 triliun, atau naik 14,01 persen dari posisi sebelumnya sebesar Rp11,92 triliun. Dia berharap, tahun ini kenaikan laba bersih kembali terjadi.
Baca Juga :
Ritel Modern Berlakukan Kantong Plastik Berbayar
"2014 terbukti menjadi tahun yang sukses bagi perseroan, karena terus mengeksekusi pertumbuhan," ungkapnya. (asp)
Aprindo Jelaskan Soal Minimarket Mainkan Harga
Pengaturan harga produk umumnya secara terpusat.
VIVA.co.id
11 Agustus 2016
Baca Juga :
