Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVA.co.id –
Kepergian seniman dan budayawan Didi Petet menyisakan duka mendalam bagi keluarganya. Pria yang bernama lengkap Didi Widiyatmoko itu meninggal karena penyakit asam lambung, Jumat dini hari, 15 Mei 2015.
Adapun Batara, putra bungsu Didi Petet mengatakan, ayahnya sempat berobat ke Bandung, usai pulang dari Milan, Italia, pekan lalu.
Baca Juga :
Oki Setiana Dewi Ingin Anak Jadi Hafiz Al-Qur'an
Baca Juga :
Rahasia KD Agar Tetap Tampil Maksimal
Adapun Batara, putra bungsu Didi Petet mengatakan, ayahnya sempat berobat ke Bandung, usai pulang dari Milan, Italia, pekan lalu.
Baca Juga :
Kata KD Soal Kritikan Netizen
"Balik dari Milan, terus sekitar dua atau tiga hari yang lalu ke Bandung untuk berobat asam lambung, balik lagi ke Jakarta tanggal 14 Mei," kata Batara kepada
VIVA.co.id
di rumahnya, Jumat sore, 17 Mei 2015.
Batara yang ditemui dengan raut wajah yang berusaha tegar itu juga mengatakan, terakhir kali dia bertemu dengan sang ayah sekitar beberapa hari lalu dalam pekan ini.
"Beberapa hari lalu, pas mau berangkat sekolah. Beliau cuma bilang, 'Selamat belajar ya, Nak'," kata siswa kelas 1 SMA Al Izhar, Pondok Labu itu.
Satu hal yang kerap diingat Batara tentang ayahnya bahwa aktor senior itu kerap memikirkan hal-hal kecil. "Beliau suka
kepikiran
kalau ada masalah, hal-hal kecil saja kadang suka
dipikirin,"
tuturnya. (art)
Halaman Selanjutnya
"Balik dari Milan, terus sekitar dua atau tiga hari yang lalu ke Bandung untuk berobat asam lambung, balik lagi ke Jakarta tanggal 14 Mei," kata Batara kepada